KENDARINEWS.COM — Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) Bidang Perencanaan dan Penganggaran Berbasis Sains dan Informasi Teknologi (IT) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Utara (Butur) ditingkatkan.
Daerah yang dipimpin Ridwan Zakaria itu menggandeng Universitas Halu Oleo (UHO) dan didukung pemerintah pusat untuk mengedukasi ASN Butur dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pelayanan pubik dan menjalankan roda pemerintahan. Bupati Butur, Ridwan Zakariah mengatakan, kegiatan ini sebuah langkah yang dilakukan untuk meningkatkan SDM ASN di kabupaten Butur. “Insya Allah ke depan kita kembangkan lagi dan kerjasama ini akan terus berlanjut. Pelatihan tersebut adalah wujud nyata kerjasama dengan UHO yang sudah terbangun sejak lama.,” ujarnya, Senin, (11/6).

Ia menjelaskan, perencanaan penganggaran adalah hal yang perlu dilaksanakan untuk memberikan pengalaman dan pengetahuan bagi ASN. Sehingga dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik. “Lembaga yang kita libatkan tersebut sangat berkaitan erat dengan kegiatan yang diselenggarakan saat ini, terutama terkait perencanaan dan penganggaran karena yang kita butuhkan adalah ASN yang mengerti tentang IT. Karena saat ini sudah zamannya IT sehingga ASN diharapkan betul-betul mengikuti kegiatan yang dilaksanakan sehingga bisa beradaptasi dengan kemajuan teknologi saat ini,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor UHO, Prof. Muhammad Zamrun Firihu, menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan bentuk implementasi atas kerjasama yang dilakukan. Semoga kegiatan yang diselenggarakan bisa berkesinambunagan sehingga bisa menghasilkan ASN yang mumpuni dan bisa bersaing dengan Pemda yang lain. “Kami membantu sesuai dengan kemampuan yang kami miliki dalam rangka meningkatkan kapasitas SDM ASN di Butur,” ucapnya.
Pihaknya siap mendampingi Pemkab Butur dalam berbagai aspek. Salah satunya menyukseskan pembangunan di daerah tersebut. “Sebenarnya banyak kerjasama yang terjalin dengan Pemkab Butur dan pelatihan ini adalah salah satunya,” paparnya.
Selain itu, Zamrun menuturkan, untuk menyelesaikan masalah di Butur harus direncanakan dengan matang. Jadi perencanaan itu harus dibekali betul-betul dengan ilmu pengetahuan khususnya yang berkaitan dengan IT. “Pelatihan hari ini fokusnya ada dua. Pertama, merencanakan dengan baik program-program pembangunan di Butur. Kedua bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk kemudian keberhasilan perencanaan pembangunan di Butur,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Sekda Butur, Hardhy. Ia mengapresiasi langkah Bupati Butur dalam hal meningkatkan kapasitas SDM ASN tentang perencanaan dan penganggaran berbasis sains dan informasi teknologi pada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Setiap OPD dituntut untuk mengetahui pengoperasi IT, sehingga kegiatan ini penting dilaksakan agar setiap OPD bisa memahami tentang perencanaan dan penganggaran,” pungkasnya. (rls/win).