KENDARINEWS. COM—Sinergitas saling menghargai antar umat beragama kembali ditandaskn Majelis Ulama Indonesia (MUI), jelang natal 2022
Wakil Ketua MUI Marsudi Syuhud memandang sangat penting adanya kolaborasi serta upaya untuk saling menghormati secara bersama-sama, bahkan tanpa adanya sekat perbedaan agama.
“Kolaborasi yang dimaksud adalah bagaimana kita saling menghormati bersama-sama dan melakukan sesuatu yang kita saling membutuhkannya,” kata Marsudi.
Kita harus melakukan sesuatu yang tidak ada sekat-sekat agama di dalamnya,” tambahnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, 24 Desember 2022.
Menurut Marsudi Syuhud, jika seluruh masyarakat sudah bersepakat untuk bisa membangun negara secara bersama-sama.
Semuanya, lanjut Wakil Ketua MUI itu, akan menjadi nyaman dan mampu menjadi bangsa yang satu.
Marsudi Syuhud berharap seluruh rangkaian Natal dan tahun baru bisa berjalan dengan aman, nyaman, bahkan tanpa adanya gangguan dari pihak mana pun.
Untuk itu, situasi yang damai, aman, dan terkendali ini harus bisa diciptakan oleh semua elemen masyarakat.
Barang siapa yang sudah sepakat untuk membangun negara secara bersama-sama dan bersatu agar kita nyaman secara bersama-sama, semua akan menjadi umat yang satu, bangsa yang satu,” ujar Marsudi.
Untuk terus bisa menjaga persatuan berbangsa, menurut Marsudi Syuhud, masyarakat harus mampu untuk terus mengikuti aturan yang ada.
Jika telah mengikuti segala aturan yang ada, masyarakat akan bisa jauh lebih harmonis dan tertib serta aman.
Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Marsudi Syuhud.-Instagram/@marsudisyuhud-
“Bangsa ini adalah bangsa yang satu, yang diikat oleh kebersamaan, kita sudah menyatu dengan kesepakatan nasional,” ucap Marsudi dikutip Antara.
“Maka, dari sini kita tinggal mengikuti aturan yang ada, harmonis adalah tertib dan mengikuti aturan. Jika semua sudah mengikuti aturan, bangsa ini akan aman,” tutupnya.(fin/kn)