KENDARINEWS.COM — Masa jabatan H. Samahuddin sebagai Bupati Buton Tengah (Buteng) akan berakhir 22 Mei 2022 mendatang. Akhir-akhir masa pengabdian, ia manfaatkan untuk berpamitan kepada warga Desa Wadiabero Kecamatan Gu dan Desa Baruta Lestari Kecamatan Sangia Wambulu, saat halalbihalal, akhir pekan lalu.
“Dua minggu lagi jabatan saya berakhir. Melalui kesempatan ini, saya pribadi dan keluarga mohon maaf kepada kita semua apabila kerja saya selama ini belum memuaskan,” ujarnya.
Ia mengaku tak luput dari khilaf dan salah. Selama lima tahun memimpin Buteng, kata dia, terdapat beberapa kebijakan yang belum memuaskan warga.
Meski demikian, politisi PDIP itu menyebut, hal yang ia lakukan demi kemaslahatan masyarakat Buteng.
Misalnya, pembangunan infrastruktur dasar berupa jalan raya yang menjadi prioritas di masa kepemimpinannya. Akses jalan akan menggeliatkan perekonomian masyarakat dan mendukung pembangunan sektor-sektor lainnya. Terutama dalam distribusi hasil-hasil pertanian dan perikanan serta menopang pariwisata daerah yang mulai dikenal luas.
Bupati Samahuddin terus memperkuat sektor unggulan Buteng yang meliputi sektor perikanan dan kelautan, pertanian, dan pariwisata dengan visi membangun dari desa. Penguatan SDM dan pemberdayaan masyarakat juga tak luput dari perhatiannya.
“Saya ingin Buteng sebagai daerah baru, perputaran ekonomi masyarakat bergerak cepat. Sehingga akses jalan itu harus teraspal mulus dengan baik. Bagaimana orang luar bisa masuk ke Buteng, kalau jalannya rusak parah,” tuturnya.
Pria yang karib disapa La Ramo meminta ASN untuk senantiasa kompak membangun Buteng menjadi daerah yang lebih baik lagi.
“Melalui momentum Halal Bihalal ini, mari kita saling memaafkan, bersatu padu membangun Buteng yang berkah ini dan saling mendoakan,” pungkasnya. (uli)