KENDARINEWS.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe bertekad mengirim utusan ke Istana Negara untuk bergabung dengan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) pada hari ulang tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia tahun 2021. Kali terakhir Konawe mengirim wakilnya ke Jakarta, yakni pada 2015 silam dengan membawa nama Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Konawe, HM. Nur, mengatakan, saat ini proses seleksi calon Paskibraka tingkat Konawe masih berlangsung. Seleksi tersebut merupakan upaya untuk mendapatkan Paskibraka yang memenuhi kualifikasi sesuai ketentuan. Sebab nantinya calon Paskibraka yang terpilih bakal diikutkan ke tingkat provinsi hingga ke pusat. “Seleksi calon Paskibraka tingkat Konawe diikuti oleh 50 pelajar SMA sederajat. Kita akan kirim 25 nama ke provinsi. Nanti di sana diseleksi lagi. Mudah-mudahan kita kirim minimal satu perwakilan untuk ke Istana Negara. Tapi kalau untuk tingkat Sultra, kita sudah diberi kuota empat orang oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov),” ujar HM. Nur, Jumat (16/4).
Ia menyebut, tim seleksi calon Paskibraka tingkat Konawe, terdiri dari Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Konawe, dibantu oleh beberapa tenaga profesional lainnya termasuk dari pihak TNI. Untuk postur badan pria dan wanita yang mengikuti seleksi calon Paskibraka, masing-masing disyaratkan memiliki tinggi minimal 170 cm dan 165 cm. HM Nur menuturkan, calon paskibraka yang tidak lolos ke tingkat provinsi, nantinya bakal disiapkan sebagai Paskibra tingkat kabupaten, 17 Agustus 2021 mendatang. “Yang dinilai itu, fisik dan postur badan, serta kondisi kesehatan peserta. Seleksinya dua hari, Jumat dan Sabtu (15-16/4). Kita belum bisa beri info kapan pengumumannya, nanti kita sampaikan langsung ke pihak sekolah masing-masing,” tandasnya. (b/adi)