KENDARINEWS.COM — Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Buton Utara (Butur) Muhammad Ridwan Zakariah-Ahali bertekad meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan. Untuk merealisasikan misi itu, duet berakronim “RIDA” itu berjuang memenangkan Pilkada Butur 2020. Momen ini, sekaligus menebus kekalahan (revans) dari Abu Hasan saat pilkada 2015 lalu.
“Peningkatan taraf pendidikan sebagai bagian program prioritas jika terpilih menjadi kepala daerah. Korelasinya jika pemkab memiliki SDM andal dan cerdas dapat mempercepat realisasi misi mensejahterakan rakyat,” kata Calon Bupati Butur Muhammad Ridwan Zakariah.
Menurutnya, untuk mendorong peningkatan mutu pendidikan, alokasi anggaran mesti diperbesar khususnya bagi penyediaan beasiswa untuk para guru. Termasuk buat mahasiswa yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Target dana beasiswa pendidikan yang akan disediakan Rp 3 miliar.
“Untuk menjadi guru, minimal harus S1. Kita akan dorong agar guru SD, SMP, maupun SMA yang mengajar di Butur, didominasi bergelar S2. Karena guru yang berilmu tinggi, akan berkorelasi dengan kualitas siswa,” kata Muhammad Ridwan Zakariah kepada Kendari Pos, Selasa (17/11).
Beasiswa pendidikan, kata dia, juga untuk lebih memudahkan dan meringankan biaya bagi generasi muda Butur yang telah lulus SMA, agar bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Ini sebagai langkah serius membangun generasi gemilang. Sehingga kedepannya mereka siap berkontribusi memajukan daerah dengan ilmu yang telah mereka (mahasiswa) pelajari. Apalagi kini dunia dengan berbagai kecanggihan teknologi, sangat membantu terciptanya SDM cerdas, jenius, dan kompeten.
“Kedepan, tidak ada lagi alasan ekonomi atau alasan lainnya untuk tidak melanjutkan study ke perguruan tinggi. Karena beasiswa bakal kami sediakan. Di satu sisi saya bersama Ahali akan memberikan fasilitas asrama mahasiswa. Di Kendari sudah ada lahan keluarga yang telah dihibahkan khusus. Termasuk desain asrama sudah ada. Jadi tinggal aktualisasi pembangunannya,” terangnya.
Mantan Bupati Butur periode 2010-2015 itu menjelaskan, sektor prioritas lainnya yang bakal dikembangkan yakni pariwisata. Banyak spot wisata unggulan daerah yang bisa menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara. Infrastruktur menuju tempat wisata akan diperbaiki dan ditata dengan baik. Untuk menciptakan rasa kenyamanan para pengunjung. Termasuk kerja sama dengan maskapai guna mengiklankan keindahan wisata dan seni budaya yang ada di Butur.
“Kami akan maksimal. Karena jika program ini terealisasi dengan baik, akan sangat merangsang pertumbuhan ekonomi daerah. Output akhirnya kesejahteraan masyarakat akan tercipta,” tandasnya. (ali/b).
