KENDARINEWS.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka terus berinovasi untuk menjaga kebersihan lingkungan di Bumi Mekongga. Melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Pemkab Kolaka berupaya meningkatkan kesadaran warga agar tidak membuang sampah di sembarang tempat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kolaka, Abdi Arif, mengungkapkan, untuk meningkatkan kesadaran warga, pihaknya menggandeng organisasi pencinta lingkungan yang terdiri dari sejumlah mahasiswa dan nantinya akan mengambil sampah di rumah warga. “Jadi, jika ada warga mau membuang sampah dari rumahnya, maka bisa menghubungi organisasi tersebut untuk datang mengambil. Sampah yang diambil itu akan ditimbang untuk dinilai dan dicatat dalam buku tabungan sampah,” ungkapnya, Selasa (24/5).
Abdi Arif menambahkan, poin sampah yang dikumpulkan warga tersebut masuk dalam buku tabungan. Nantinya dapat ditukar dengan barang yang diinginkan sesuai jumlah poin sampah yang telah dikumpulkannya dalam buku tabungan tersebut. Sehingga, semakin banyak sampah yang dikumpulkan, maka bertambah banyak pula kebutuhan warga tersebut yang bisa terpenuhi. “Jadi poin tersebut bisa ditukar dengan Sembako, token listrik, atau sesuai dengan kebutuhan warga tersebut. Untuk saat ini, program ini baru menjangkau dua kecamatan yaitu Kolaka dan Latambaga,” jelasnya.
Kata Abdi Arif, program tersebut dilaksanakan semata- mata untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat. Padahal, kata dia sampah bisa menghasilkan uang. “Sampah itu bisa dijual dan menghasilkan uang. Namun, kebanyakan masyarakat kita tidak memanfaatkan. Terkait menjaga kebersihan, itu adalah tanggung jawab kita bersama. Kami juga sudah menyiapkan tong sampah di tempat umum dan perkantoran. Jadi, tinggal kesadaran masyarakat saja yang perlu ditingkatkan,” tuturnya. (c/fad)
