KENDARINEWS.COM — Masa kerja pemerintah pada tahun anggaran 2020 ini, tidak lama lagi akan berakhir. Namun sejumlah pekerjaan proyek, termasuk infrastruktur jalan, masih sementara berlangsung. Kendati demikian pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bombana optimis mampun merampungkan seluruh pekerjaan sebelum akhir tahun 2020.
“Saya jamin itu,” yakin Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bombana, Syahrun. Menurutnya, untuk volume kegiatan yang dibiayai APBD murni sebenarnya sudah di atas 90 persen. Namun untuk APBD Perubahan sementara sedang berjalan. Sebab jika anggaran bertambah, otomatis pekerjaan juga mengalami perubahan Terlebih lagi, di Dinas PUPR pekerjaan sangat banyak sehingga membutuhkan waktu dan tenaga ekstra.
“Paket proyek yang masih berjalan tinggal beberapa lagi. Itu pun pengerjaannya sementara berlangsung, paling tidak di pertengahan atau akhir Desember 2020 semua sudah terselesaikan,” jamin Syahrun. Kendati ada beberapa paket yang masih sementara berjalan, mantan Kadis Perhubungan Bombana ini mengaku telah menghubungi seluruh kontraktor agar memaksimalkan pengerjaan yang ditangani agar bisa diselesaikan sesuai waktu kontrak.
“Semuanya sementara berjalan. Untuk DAK, diawal Desember Insyaallah sudah rampung semua. Sedangkan untuk proyek yang dibiayai DAU saat ini sudah mencapai 65 persen. Intinya kita upayakan semuanya selesai. Apa lagi kita kan masih punya beberpa waktu yang tersisa sebelum tahun 2020 berakhir,” tuturnya. Diakuinya, untuk tahun 2020 ini diupayakan semua selesai, kalaupun ada paling mencapai 10 persen. “Saat ini ada satu paket yang masih sementara menunggu izin keluar. Sebab paket ini memerlukan izin pinjam pakai, tapi anggarannya tidak terlalu besar,” pungkas Syahrun. (c/idh)
