KENDARINEWS.COM — Presiden Joko Widodo meresmikan Jembatan Teluk Kota Kendari, Kamis (22/10/2020). Acara itu ditandai dengan penekanan tombol sirine. “Jembatan ini akan menjadi icon baru Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra),” kata Jokowi.
Menurut Jokowi, hadirnya Jembatan diharapkan bisa membantu akses masyarakat atau memudahkan mobilitas penduduk juga aktivitas perdagangan dan industri yang melintasi kecamatan Kota Lama, dan Poasia. “Dengan menghabiskan biaya total Rp804 miliar saya yakin ini akan berguna untuk masyarakat,” terangnya.
Untuk diketahui, pembangunan Jembatan Teluk Kendari bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, jembatan juga demi mempermudah akses masyarakat yang berada di kawasan Kota Lama atau Poasia yang selama ini dipisahkan oleh Teluk.
Konstruksi Jembatan Teluk Kendari dirancang sepanjang 1,34 kilometer. Terdiri dari pembangunan jalan pendekat atau oprit (602,5 meter), approach span (357,7 meter), side span (180 meter), dan bentang utama atau main span (200 meter) dengan anggaran lebih dari 800 miliar. (KN)
