KENDARINEWS.COM — Peningkatan layanan kesehatan menjadi salah satu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka. Sejumlah sarana dan prasana kesehatan di otorita Bupati, H. Ahmad Safei tersebut terlihat terus dilengkapi. Sayangnya, di tengah upaya peningkatan sarana dan prasarana kesehatan, keluhan terkait layanan kesehatan masih saja diterima oleh wakil rakyat. Di Kecamatan Iwoimendaa warga mengeluhkan layanan Puskesmas yang ada di wilayah itu. Kendaraan ambulans yang dioperasikan untuk menjemput atau merujuk pasien, kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
“Puskesmas Iwoimendaa sangat membutuhkan mobil ambulans karena yang dioperasikan saat ini hanya satu dan kondisinya sudah tidak maksimal lagi. Ini adalah salah satu aspirasi warga yang kami terima ketika melakukan reses di Kecamatan Iwoimendaa beberapa waktu lalu,” ungkap Anggota Komisi III DPRD Kolaka, Syaifullah Halik. Legislator Partai Gerindra itu sedikit menyesalkan sikap pihak instansi terkait yang belum merespon aspirasi tersebut. Padahal kata dia, dirinya telah menyampaikan keluhan warga tersebut ke Pemkab Kolaka.
“Keluhan ini sebelumnya telah saya terima pada saat reses beberapa bulan lalu. Saat itu saya juga sudah sampaikan ke instansi terkait tapi hingga hari ini belum ada realisasi,” keluhnya. Syaifullah berharap, aspirasi warga tersebut segera direspon dan direalisasikan oleh instansi terkait. Apalagi kata dia, peningkatan layanan kesehatan merupakan salah satu program prioritas Bupati Kolaka.
“Dengan kondisi mobil ambulans yang seperti saat ini, maka Puskesmas Iwoimendaa tentu sulit memaksimalkan pelayanan. Padahal peningkatan layanan kesehatan itu kan program prioritas bupati dan itu harus direspon oleh instansi terkait,” sindirnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, Harun Masirri, menjelaskan, pihaknya telah menerima aspirasi tersebut. Kata dia, pihaknya juga berupaya untuk merealisasikan permintaan warga dengan akan melakukan penambahan mobil ambulans. “Tahun 2021 mendatang kami akan adakan dua unit mobil. Namun, saya belum tahu pasti penempatannya. Apakah ada untuk Puskesmas Iwoimendaa atau tidak ada,” argumennya. (b/fad)
