KENDARINEWS.COM — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Konawe terus menggagas beberapa inovasi dalam mendukung kemajuan pendidikan di wilayah setempat. Setelah sukses dengan Gerakan Sedekah Sehari Rp 1.000 atau Geser Seribu, Dikbud kembali meluncurkan aplikasi berbasis elektronik bernama e-Management. Kepala Dinas Dikbud Konawe, Suriyadi, mengatakan, e-Management merupakan gagasan program yang digodok bersamaan dengan Geser Seribu. Dalam aplikasi tersebut, katanya, terdiri dari portal e-Sarana dan prasarana (e-Sarpras) serta e-Laporan yang nantinya segala pelaporan di Dikbud akan sinkron secara otomatis dengan web milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe.
“Kita sudah launching bersamaan saat penyerahan bantuan Geser Seribu. Peluncuran program itu dilakukan Sekretaris Kabupaten (Sekab) Ferdinand Sapan yang mewakili Pemkab Konawe,” ujar Suriyadi, kemarin. Ia menambahkan, dalam aplikasi e-Management juga memuat portal e-Dokumen yang nantinya bisa memudahkan pihak sekolah untuk menyimpan file siswa didik jika sewaktu-waktu data asli milik pelajar itu tercecer atau rusak. Sebab, lewat portal itu, dokumen pelajar seperti ijasah akan discan terlebih dahulu sehingga soft file-nya bisa tetap tersimpan aman dalam portal e-Dokumen.
“Terakhir, e-Laika Pindara. Dalam bahasa Indonesia, itu sama dengan rumah belajar. Semua inovasi-inovasi yang ada di sekolah baik itu yang dibuat oleh guru, kepala sekolah bisa diupload ke web kami. Nanti kami kumpul di portal Laika Pindara,” tandasnya. (c/adi)
