KENDARINEWS.COM– – Memeriahkan peringatan hari kemerdekaan yang semakin dekat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan (Konsel) menggelar berbagai kegiatan untuk menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia. Selain Pekan Olahraga dan Seni (Porseni), Pemkab Konsel menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Polres Konsel untuk menggelar Dzikir dan Doa Kebangsaan.
Acara istighosah yang dirangkaikan dengan pembagian 1.000 bendera Merah Putih ini dilaksanakan di Gedung Islamic Center Andoolo. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh agama, serta masyarakat umum.
Asisten I Pemkab Konsel, Amran Aras, yang mewakili bupati, menegaskan bahwa bendera Merah Putih adalah simbol suci perjuangan para pahlawan dan ulama yang wajib dijaga kehormatannya.
“Memperingati kemerdekaan bukan hanya mengenang sejarah, tetapi juga memperkuat kebersamaan demi masa depan bangsa,” ujarnya.
Ketua MUI Konsel, Wildan Habibi, menyampaikan bahwa membela negara adalah bagian dari iman. Dzikir dan doa menjadi wujud permohonan perlindungan kepada Allah SWT untuk bangsa Indonesia, sementara pembagian bendera bertujuan untuk menumbuhkan semangat nasionalisme yang sejalan dengan ajaran agama.
“Acara ini juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus MUI di 16 kecamatan. Kami berharap pengurus baru dapat bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan visi Konawe Selatan yang Sehat, Cerdas, dan Sejahtera,” ungkapnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan lembaga pemerintahan, unsur TNI dan Polri, tokoh agama, masyarakat, serta perwakilan organisasi Islam sebagai bentuk dukungan terhadap sinergi antara pemerintah dan umat dalam membangun daerah.








































