KENDARINEWS.COM–Untuk memaksimalkan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari tengah menggagas sebuah aplikasi marketplace (Pasar Online).
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari Alda Kesutan Lapae mengatakan kontribusi UMKM sangat besar dalam mendongkrak perekonomian Kendari.
Makanya, dalam program pemulihan ekonomi pemerintah begitu konsen melakukan pendampingan terhadap pelaku UMKM. Untuk bangkit dari pandemi covid-19, pemerintah mengusung konsep go digital dengan cara menggunakan aplikasi marketplace.
Pemerintah mendorong pelaku UMKM melek teknologi dan digital. Dengan begitu, produk UMKM dapat bersaing dan memiliki pasaran yang luas. “Marketplace adalah salah satu konsep yang sedang digagas dan akan kita dorong serta terapkan ke teman-teman UMKM. Cara ini dilakukan agar UMKM di Kota Kendari tak kalah dari UMKM daerah lain. Dengan dukungan wali kota, saya optimis UMKM kita bisa lebih unggul dari kota lain,”ujarnya, Minggu (10/7).
Mantan Camat Kadia ini menyebut, pemerintah akan terus memberikan ruang, kesempatan, bahkan dukungan dari sisi regulasi dan kebijakan agar pelaku UMKM bisa tumbuh dan berkembang. Dalam program pemulihan ekonomi. Aplikasi marketplace sangat penting dalam rangka mengoptimalkan pemasaran produk para pelaku UMKM.
“Kita berharap produk-produk lokal bisa diangkat. Kalau situasi sudah memungkinkan, kita bawa ke kancah internasional. Aplikasi ini nantinya dapat membantu para pelaku UMKM untuk memasarkan produk-produknya. Sehingga produknya tidak hanya dilihat oleh warga Kendari saja, namun bisa luar daerah,” katanya. (kn)