KENDARINEWS.COM — Institut Teknologi dan Kesehatan (ITK) Avicena, kemarin (30/12) mewisuda mahasiswanya dari beberapa jurusan. Di moment tersebut, Rektor ITK Avicena, dr.H.Thamrin Datjing menyatakan, pihaknya siap mencetak SDM berdaya saing secara global. Untuk itu managemen kampus membuat terobosan agar kompetensi alumni menjadi lebih baik sesuai perkembangan zaman.
Wisuda yang dihadiri Ketua Koordinator Kopertis IX, Prof Dr.Jasrudin,M.Si, tersebut, diikuti 5 jurusan. Yaitu Program S1 Jurusan Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Farmasi, Keperawatan, Gizi, dan wisuda Program D3 Kebidanan. Ketua Kopertis yang didaulat membawakan sambutan menyatakan, bila ITK Avicenna adalah kampus yang strategis. Yayasan yang didirikan oleh Alm.dr.H.Marzuki Bantayan,MD,M,Si, ini, bila ingin tetap tangguh menghadapi perubahan zaman, tentunya harus merubah skema pengajaran dan managemen kampus. “Lakukan reorientasi kurikulum, karena zaman yang kita hadapi sudah berubah. Kalau dulu buta huruf itu orang tidak tau baca tulis. Saat ini buta huruf adalah orang yang tidak paham tekhnologi,” paparnya dihadapan peserta wisuda dan undangan.
Prof.Jasrudin juga mengatakan, bila orentasi pengembangan perguruan tinggi saat ini, harus sanggup bersaing secara regional bahkan global. Selain membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan ketramppilan pihak kampus juga harus melakukan promosi. “Promosi itu wajib dilakukan. Cari alumni yang sudah bekerja, dimana saja mereka kerja. Karena perguruan tinggi yang sukses itu alumninya banyak yang terserap di lapangan kerja,” terangnya memberikan motivasi.
Rektor ITK Avicena menanggapi sambutan Ketua Kopertis menyatakan pihaknya pun sudah melakukannya. Pihak kampus menyadari kehadiran industri 4.0 harus merubah pola pikir lembaganya untuk mampu bersaing secara regional bahkan global. “Target kami selain kampus merdeka juga merdeka dalam belajar. Alumni Avicena setelah lulus harus bersaing dengan siapapun di luar sana,” terang dr.H.Tamrin didampingi ketua Senat, Dr. La Ode Taalami,S.Pd,M.Hum, saat ditemui usai acara wisuda kemarin.
Menurut dr.Thamrin, di ITK Avicena, pihaknya selalu membekali alumni dengan pengetahuan dan keterampilan, agar alumni bisa bersaing dengan yang lainnya di dunia kerja. Kini di ITK Avicena memiliki 600 lebih mahasiswa dengan dosen 120 orang. Saat ini karena Avicena sudah berubah status dari Sekolah tinggi, menjadi institut sehingga kini tersedia Fakultas Saintek. Adapun jurusan Fakultas baru tersebut seperti : S1 Informatika,S1 Biologi dan S1 Akuakultur.
Hadir pula Gubernur Sultra yang diwakili Staf Ahli Gubernur,Heri Alamsyah. Menurutnya melalui program Sultra Cerdas dan Sultra sehat, ITK Avicena bisa ambil bagian di dalamnya, dalam pengembangan Sultra Sehat. (lis/adv)
