KENDARINEWS.COM — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Konawe Selatan (Konsel) terus berupaya meningkatkan kepesertaan tenaga kerja pada sektor formal. Upaya itu dilakukan untuk mencapai target kepesertaan tenaga kerja dibidang itu, khususnya bagi penyelenggara negara non ASN maupun swasta.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Konsel-Bombana, Makmur, mengungkapkan, saat ini, kepesertaan tenaga kerja aktif sektor formal baru mencapai 12 ribu peserta dari target tahun ini sekira 14 ribu orang. “Jadi masih ada sekitar 2000-an baru bisa tercapai target tersebut, khususnya disektor formal atau penerima upah,” ungkapnya, Jumat (6/11).
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya telah membangun komunikasi dengan berbagai pihak untuk peningkatan kepesertaan termasuk sektor informal dan saat ini membangun komunikasi dengan Dinas Pertanian Konsel bagaimana bisa menghimpun sekitar 3000-an petani sebagai calon penerima KUR Tani dari BNI. “Kita nanti kerja sama dengan Dinas Pertanian dan pihak BNI. Jadi peran BPJS juga memberikan perlindungan bagi ribuan petani tersebut,” jelasnya.
Sementara untuk kepesertaan BPJS tenaga kerja disektor informal, pihaknya sudah melampaui target. “Dari target 10 ribu kepesertaan, sementara realisasi hingga saat ini mencapai 15 ribu orang yang aktif,” sebut Makmur. Untuk kepesertaan tenaga kerja disektor formal, pihaknya juga terus berusaha membangun komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten. Sebab sejauh ini menurutnya, masih banyak tenaga honorer yang bekerja di lingkup Pemkab Konsel yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. (c/kam)
