Ketua IKA UNHAS Luncurkan Institut Bisnis Dan Profesi (IBP)

Institute ini menawarkan sistem pendampingan yang fleksibel.

Hal ini terkait waktu dan tempat kegiatan pembelajaran.

“Sejak awal kita sudah sepakati bahwa ini bukan hanya satu minggu, satu bulan, atau 6 bulan bahkan bisa sampai satu tahun lebih,” jelas MRR.

“Tergantung seberapa yakin bakal sukses dengan program yang ada,” lanjutnya.

Selain itu, Institut Bisnis dan Profesi ini juga tersedia bagi perwakilan IKA Wilayah.

“Kalau ada IKA Wilayah misalkan di Kalimantan punya anggota 30 sampai 50 orang yang mau dilatih pertambangan, kita siapkan coachnya lalu dikirim kesana,” jelas Muhammad Ramli Rahim

Kedepannya, Gedung Pertemuan Alumni juga akan direnovasi.

Gedung ini akan dilengkapi dengan fasilitas teknologi memumpuni.

Ketua IKA Unhas Andi Amran Sulaiman turut mengapresiasi hadirnya Institut ini.

“Mimpi besar kami, 5 tahun kedepan terjadi perubahan besar. Semua alumni kita yang baru atau lama, alumni lama akan menyambut junior nya dan membimbing agar bisa sukses sepertinya,” jelas Andi Amran Sulaiman.

Usai memberikan sambutannya, AAS langsung melantik para personalia Institut Bisnis dan Profesi.

‘’Kita langsung action. Tidak perlu banyak bicara,’’ Andi Amran Sulaiman.

Andi Amran Sulaiman menyarankan –kalau perlu– di sekoilah ini juga menampilkan nara sumber yang gagal agar bisa diketahui mengapa bisa gagal.

‘’Tapi tentu sulit mencari orang yang mau menceritakan kegagalannya. Mungkin akan menyampaikan gagal karena sering membicarakan atau mencari-cari kelemahan orang,’’ ungkapnya.

Pelatihan pelatih tanpa pelatih dengan tema Change Your Mindset Change Your Life antara lain telah menampilkan Dr Sakka Patti dengan materi cara meraih sukses dengan menggali potensi diri.
‘’Dumba-dumbakah karena di depan ketum,’’ seloroh Sakka Pati, yang akrab disapa Sakti.

Presentasi “Sakti” dan Hambali yang berbicara marketplace untuk UMKM memang disaksikan langsung oleh AAS.

Materi yang disampaikan para pelatih sangat beragam, mulai dari motivasi, ekonomi kreatif, UMKM, hukum, komunikasi, ekonomi syariah hingga pertanian dan perikanan. (rilis ika-unhas)

Kedepannya, Institut ini akan terbuka untuk seluruh alumni Universitas Hasanuddin yang ingin mengembangkan dirinya di berbagai bidang melalui pembelajaran dari para profesional di IKA Unhas. (sbr/kn)

Tinggalkan Balasan

1 komentar