KENDARNEWS.COM — Tidak hanya melakukan penangkapan pengedar Narkoba, Polres Kendari turut melakukan pengawasan internal. Selasa (23/2), Polres Kendari menggelar tes urine dadakan. Tes urine ini dipantau langsung Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto. Dari hasil pemeriksaan, seluruh personil dinyatakan negatif.
Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto mengatakan, tes urin itu digelar secara dadakan tanpa sepengetahuan para personelnya. Usai apel, para anggota Kepolisian langsung diperintahkan untuk berbaris dan mengantri tes urin. Hal itu dilakukan, sebagai upaya mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika di lingkungan Polres Kendari. Tidak ada yang luput dari pemeriksaan ini, satu persatu anggota Kepolisian diwajibkan menjalani tes urine.
“Tadi lepas Apel langsung kita lakukan tes urine kepada para anggota di halaman Polres Kendari. Jumlah personel yang mengikuti tes itu ada sekitar 47 orang. Alhamdulillah, setelah melewati rangkaian tes, hasilnya semua negatif tidak ada satupun anggota kami yang positif,” kata AKBP Didik Erfianto.
Didik menyebutkan, kegiatan tes urine dadakan itu dilakukan oleh Provost Polres Kendari yang bekerja sama dengan Bid Propam Polda Sultra. Menurutnya, kegiatan ini merupakan wujud dan komitmen Polres Kendari dalam memberantas penyalahgunaan narkoba pada lingkup jajarannya. “Polres Kendari tidak main-main dalam memberantas penyalahgunaan narkotika di Kota Kendari. Kita akan terus berupaya dan bekerja melakukan pemberantasan peredaran gelap barang haram ini, utamanya demi generasi muda penerus bangsa,” tuturnya.
Didik menegaskan, tidak hanya gencar melakukan pemberantasan terhadap peredaran narkoba. Namun ia juga bertekad untuk membersihkan anggotanya dari penyalahgunaan narkoba di lingkup markas Polres Kendari. “Saya pastikan anggota saya aman dan bersih dari narkoba, salah satunya melalui tes urine dadakan ini. Tetapi kita juga masih terus bergerak untuk memberantas peredaran narkoba di luar sana, agar Kota Kendari aman dan kondusif,” tutupnya. (b/ndi)
