Proyek Terminal Puuwatu Mulai Ditender

KENDARINEWS.COM — Pembangunan Terminal Tipe A Puuwatu berlanjut. Tahun 2022 ini, pengerjaannya telah masuk tahap fininshing. Untuk menuntaskan proyek ini, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 58 miliar. Sejauh ini, proyek terminal Puuwatu tahap III sudah mulai ditender. Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XVIII Sultra Benny Nurdin Yusuf mengatakan pembangunan terminal akan dimulai ketika lelang pembangunan tahap III tuntas. Ditargetkan, proyeknya akan rampung akhir tahun ini. “Kita percepat prosesnya. Mudahmudahan cepat selesai tahun ini,” ujarnya saat ditemui Kendari Pos di sela Rakornis Perhubungan Se-Sultra di Claro Kendari, kemarin.

Sejauh ini, pengerjaaan terminal Puuwatu tahap I dan tahap II tidak menemui kendala yang berarti. Pada tahap pertama dan kedua, pihaknya telah memulai pembangungan terminal dan beberapa sarana penunjang terminal misalnya Bangunan Mixuse (Convention Hall dan Sport Center). “Ke depan masih ada penambahan,” kata Benny.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XVIII Sultra Benny Nurdin Yusuf

Kehadiran Terminal tipe A Puuwatu ini lanjutnya, sangat penting. Pasalnya, akan menjadi simpul transportasi atau penghubung dengan terminal yang ada di sekitarnya. “Nanti akan melayani masyarakatdan kendaraan AKAP (Antar Kota Antar Provinsi),” jelasnya.

Di sisi lain, kehadiran Terminal Tipe A Puuwatu diharapkan bisa menjadi sarana untuk meminimalisir kendaraan Over Dimension and Overloading (ODOL) yang merugian negara atas kerusakan jalan dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Sekedar informasi, terminal akan dibangun dengan dua gedung utama, yakni bangunan mixuse yang terdiri dari Convention Hall dan Sport Center luasnya sekitar 2.000 meter. Selain itu ada gedung terminal dan Kantor Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) dengan luas sekira 4.976 meter. (b/ags)

Tinggalkan Balasan