Hilirisasi Pertanian: Menjaga Ketahanan Pangan,Mendorong Ekonomi Berkelanjutan

Perekonomian Sultra yang didominasi pertanian dan pertambangan menunjukan bahwa daerah ini masih tergantung kepada sektor primer. Namun demikian, kontribusi industri pengolahan sebagai sektor yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan nilai tambah justru memiliki kontribusi relatif rendah, yakni hanya tercatat 8,70% pada tahun 2023. Untuk menghasilkan pertumbuhan daerah yang tinggi, hilirisasi industri di Sultra masih perlu ditingkatkan.

Berdasarkan data BPS, komoditas pangan (volatile food) menjadi penyumbang inflasi terbesar Sultra selama tiga tahun terakhir. Komoditas yang memiliki andil terbesar dalam pergerakan inflasi Sultra adalah beras, perikanan, aneka cabai, dan bawang merah. Ke depan, terdapat beberapa risiko inflasi pangan Sultra, yaitu dampak perubahan iklim yang mengganggu produksi pangan, kenaikan UMP dan pembangunan kawasan industri baru yang akan meningkatkan permintaan pangan, hingga kebijakan makan siang gratis diperkirakan akan meningkatkan kebutuhan pangan nasional.

Secara umum, Sultra banyak mendatangkan komoditas kebutuhannya dari luar daerah. Hal ini menyebabkan kondisi rantai pasok terutama komoditas volatile food di Sultra cenderung tidak stabil dan sangat dipengaruhi dengan adanya disrupsi seperti gangguan logistik, fluktuasi harga dari daerah produsen, anomali iklim serta kondisi produksi pangan lokal yang belum mencapai titik economics of scale dalam mendukung kemandirian pangan daerah. Kondisi rantai pasok komoditas pangan tersebut perlu diperbaiki secara jangka pendek melalui perbaikan rantai disribusi dan program Kerja sama Antar Daerah (KAD) serta secara jangka panjang melalui pengembangan hilirisasi pangan. Pengembangan hilirisasi pangan di Sultra bertujuan untuk mendorong ketahanan pangan daerah melalui peningkatan produktivitas, meningkatan insentif untuk petani melalui peningkatan nilai tambah hasil produksi, serta meningkatkan kepentingan ekonomi di daerah melalui peningkatan sirkulasi uang dan volume perdagangan.

Tinggalkan Balasan