Kemenag Buka Seleksi Beasiswa Kuliah ke Maroko

KENDARIPOS.CO.ID — Kementerian Agama (Kemenag) membuka seleksi beasiswa ke Maroko untuk tingkat perguruan tinggi. Beasiswa tersebut ditujukan untuk siswa lulusan madrasah aliyah atau pendidikan agama setara dengan itu.

Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani menyebut, beasiswa itu berasal dari Moroccan Agency for International Cooperation (AMCI) melalui Kedutaan Maroko. Tahun ini terdapat 30 kuota beasiswa untuk kuliah di Maroko. “Pendaftaran seleksi bagi calon peserta penerima beasiswa kuliah di Maroko dibuka 15 sampai 23 Mei 2023,” kata M Ali Ramdhani, Senin (15/5).

Seleksi dibuka bagi lulusan Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya, dan atau Satuan Pendidkan Muadalah di Indonesia.

Seleksi Calon Mahasiswa Penerima Beasiswa di Maroko itu dilaksanakan oleh Konsorsium Pusat Pengembangan Bahasa (PPB) pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) M Zainul Hamdi menambahkan, setelah pendaftaran, dilanjutkan dengan proses verifikasi dan validasi dokumen dari 16-24 Mei 2023.

Peserta yang lolos seleksi administrasi akan menerima akun virtual yang diberikan pada 24 Mei 2023. Selanjutnya, Kemenag akan mengumumkan penetapan calon peserta pada 27 Mei 2023.

Menurut Inung, panggilan akrab M Zainul Hamdi, seleksi calon penerima beasiswa kuliah di Maroko dilakukan melalui Computer Based Test (CBT) dan wawancara. “Seleksi Tes CBT digelar 28 Mei 2023. Sehari sebelumnya akan digelar simulasi CBT. Peserta yang lolos CBT akan diumumkan pada 29 Mei 2023. Seleksi Wawancara digelar 3 sampai 4 Juni 2023. Peserta yang lulus akan diumumkan 9 Juni 2023,” ucapnya.

30 peserta yang dinyatakan lulus akan diajukan sebagai calon penerima beasiswa AMCI tahun 2023-2024. Mereka juga harus melengkapi pemberkasan melalui Kementerian Agama. (jpg)

Tinggalkan Balasan