Dikbud Konkep Motivasi Lebih Banyak Guru Penggerak

KENDARINEWS.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Konkep mendorong agar lahir banyak guru-guru penggerak. Sebab dari 543 total tenaga pendidik di daerah itu mulai dari jenjang TK, SD hingga SMP, baru dua pengajar yang menjadi guru penggerak. Kepala Dinas Dikbud Konkep, Armin, S.Pd,. M.Pd, mengakui, hingga saat ini baru dua yang lolos menjadi guru penggerak. Sehingga dalam seleksi guru penggerak tahun 2023 ini, pihaknya mendorong agar lebih banyak yang mengikuti seleksi.

“Kami berusaha memberikan motivasi dan mendorong pada setiap kesempatan kepada guru-guru kita untuk mengikuti seleksi ini. Karena target pemerintah itu, agar yang ikut seleksi dan loloa lebih banyak,” ungkap Armin, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (9/1). Ia melanjutkan, dorongan yang dilakukan oleh Dikbud itu tidak semata agar kualitas pengajar meningkat ketika menjadi guru penggerak. Tetapi kedepannya, guru-guru penggerak jugai akan mendapatkan reward dan dipersiapkan menjadi pucuk pimpinan di sekolah.

“Kedepannya terget pemerintah itu nantinya yang akan jadi pemimpin atau kepala sekolah adalah rbitan guru penggerak. Sehingga menjadi guru penggerak ini sangat penting. Makanya, kepada semua guru ayo daftar dan ikuti seleksinya secara sungguh-sungguh,” ajak Armin. Ia menuturkan, tahapan seleksi untuk menjadi guru penggerak itu memang sangat banyak dan kompleks. Sehingga persiapan yang dibutuhkan juga harus dilakukan secara maksimal dan sungguh-sungguh.

“Butuh kesabaran, keuletan dan ketabahan dalam menjalani. Oleh karenanya saya berharap agar guru-guru yang nanti akan ikut seleksi ditahun 2023 ini bisa menjalaninya dengan sungguh-sungguh, sehingga hasil yang diperoleh juga lebih maksimal,” tandasnya. (c/jib)

Tinggalkan Balasan