Kemendiktisaintek Dorong Dosen UHO Aktif di Program Semesta, Peluang Riset Berdampak Nyata Bagi Masyarakat

KENDARINEWS.COM— Universitas Halu Oleo (UHO) menjadi pusat sosialisasi Program Kerja Direktorat Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi Kemendiktisaintek RI. Direktur Diseminasi, Prof. Yudi Darma, hadir langsung mendorong dosen UHO berpartisipasi aktif dalam program Semesta.

Plt Rektor UHO, Dr. Herman, menyambut baik kunjungan ini sebagai peluang kolaborasi strategis. Ia mengajak dosen menyimak sosialisasi dan menindaklanjuti dengan aksi nyata. “Yang lebih penting adalah bagaimana para dosen menindaklanjuti dengan membuat rencana atau proposal sebagaimana yang disarankan, dan kalau bisa bahkan terlibat langsung dalam program Semesta ini,” harapnya.

Prof. Yudi menjelaskan, program Semesta terbuka bagi seluruh dosen dari berbagai perguruan tinggi di bawah naungan Kemendiktisaintek. Seleksi proposal berdasarkan kreativitas, relevansi, dan kejelasan solusi. Program baru, Living Lab atau Bestari Saintek, segera diluncurkan dengan dana dari LPDP.

“Saintek berkomitmen memastikan riset benar-benar berdampak bagi masyarakat. Semua program di Saintek kini berbasis pada masalah yang ada di masyarakat, atau yang kita sebut sebagai user driven research. Jadi, riset harus berangkat dari kebutuhan publik atau industri, bukan sekadar keinginan peneliti,” terangnya.

Pendanaan penelitian kini fokus pada manfaat nyata bagi masyarakat dan industri. Program Berdikari menjadi katalisator ekosistem riset baru dengan dua skema: Berlian (riset untuk industri) dan Emas (riset untuk masyarakat).

Dengan perubahan paradigma ini, Kemendiktisaintek berharap riset yang didanai negara memberikan kontribusi konkret bagi penyelesaian masalah masyarakat dan industri.

Tinggalkan Balasan