KENDARINEWS.COM-– Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, dan Wakil Wali Kota Sudirman, turut ambil bagian dalam ajang Jantung Sultra Run 2025 yang istimewa. Keduanya bersaing bersama ribuan pelari menaklukkan rute sejauh lima kilometer (km) dalam lomba yang diinisiasi oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Kota Kendari. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jantung Sedunia, Minggu (28/9) kemarin.
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, menegaskan bahwa peringatan Hari Jantung Sedunia merupakan momentum krusial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan jantung sejak dini.
“Alhamdulillah, kita bisa melaksanakan kegiatan memperingati Hari Jantung Sedunia. Momentum ini menjadi pengingat bahwa kesehatan adalah hal utama dalam kehidupan manusia,” ujar Siska Karina Imran, Minggu (28/9).
Politisi Partai NasDem ini melanjutkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari berkomitmen penuh untuk mendukung berbagai program kesehatan masyarakat. Komitmen ini tidak hanya terbatas pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga mencakup penyediaan ruang publik yang mendorong gaya hidup aktif dan sehat bagi warganya.
“Kita sudah memulai dengan menyediakan ruang-ruang publik seperti Car Free Day (CFD) yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga. Fasilitas ini akan terus kita kembangkan agar manfaatnya lebih luas, khususnya bagi anak-anak dan generasi muda,” jelas Wali Kota perempuan pertama di Kendari ini.
Sebagai wujud komitmen tersebut, Kendari telah memiliki dan akan terus mengembangkan sejumlah ruang publik yang mendukung aktivitas fisik dan interaksi sosial. Beberapa di antaranya meliputi:
Taman Kalorasara (Dulunya Taman Kota): Berada di alun-alun Kota Kendari dan dilengkapi jalur tracking untuk naik ke atas, Kawasan Kali Kadia: Ditata ulang menjadi ruang terbuka hijau yang asri, RTH Papalimba Pusat: Lahan kumuh yang berhasil dipoles menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan kawasan ekonomi baru, RTH Talia: Kawasan kumuh yang kini telah ditata menjadi taman dan ruang publik yang nyaman.
Adapula Kebun Raya Kendari dengan luas 113 hektare di kawasan Hutan Nanga-Nanga, berfungsi sebagai konservasi tumbuhan, pusat penelitian, hingga destinasi wisata edukasi. Pengunjung dapat melihat beragam jenis flora maupun fauna, Taman Meohai Kendari Beach serta Pelataran MTQ Square.
Puteri mantan Bupati Konawe Selatan (Konsel) ini juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif menyuarakan kebutuhan dan aspirasi terkait layanan serta fasilitas kesehatan, baik melalui KONI maupun lembaga terkait lainnya.
“Insya Allah, tahun depan kita akan kembangkan lagi, agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas. Semoga kebutuhan masyarakat bisa kita wujudkan bersama,” tuturnya.
Melalui Jantung Sultra Run 2025, Siska berharap masyarakat semakin sadar bahwa olahraga adalah bagian penting dari upaya menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit tidak menular sejak usia muda.
Jantung Sultra Run tidak hanya menarik minat warga Kendari, tetapi juga peserta dari berbagai wilayah di Sulawesi Tenggara (Sultra). Suasana di sekitar Eks MTQ tampak semarak dengan kehadiran ribuan pelari dari berbagai kalangan usia yang turut memeriahkan peringatan penting ini.
