Cacingan Masih Mengintai Anak-anak: Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya Sejak Dini!

KENDARINEWS.COM–Cacingan masih menjadi salah satu penyakit infeksi yang kerap menyerang anak-anak, terutama yang belum terbiasa menjaga kebersihan diri. Penyakit ini tak hanya menyebabkan gangguan pencernaan, tetapi juga dapat menghambat tumbuh kembang anak secara signifikan jika tidak segera ditangani.

Meski terdengar sepele, infeksi cacing bisa menimbulkan berbagai gejala yang sering kali disalahartikan sebagai penyakit lain. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami tanda-tanda cacingan dan cara penanganannya secara tepat.

Gejala Umum Cacingan pada Anak

Berikut beberapa gejala khas cacingan yang sering dialami anak-anak yang dilansir dari alodokter:

  1. Cacing Terlihat di Feses
    Ini merupakan tanda paling jelas. Cacing kremi, gelang, atau pita kerap tampak di kotoran anak yang terinfeksi.
  2. Gangguan Pencernaan
    Mulai dari sakit perut, muntah, diare, hingga sembelit bisa muncul akibat infeksi cacing di saluran cerna.
  3. Anus Gatal dan Iritasi
    Gatal di area anus, terutama malam hari, sering menandakan infeksi cacing kremi.
  4. BAB Berdarah
    Cacing gelang dapat melukai usus hingga menyebabkan buang air besar berdarah.
  5. Ruam dan Gatal di Kulit
    Cacing yang masuk melalui kulit, seperti cacing tambang, dapat menyebabkan ruam, kemerahan, dan rasa gatal yang mengganggu.
  6. Batuk dan Radang Tenggorokan
    Cacing gelang dapat masuk ke paru-paru dan menyebabkan batuk berkepanjangan hingga radang tenggorokan.
  7. Berat Badan Tidak Bertambah
    Cacing menyerap nutrisi dari makanan, sehingga anak kekurangan gizi dan mengalami penurunan berat badan.
  8. Kulit Pucat dan Lemas
    Infeksi cacing tambang dapat menyebabkan anemia karena menghisap darah dari dinding usus. Gejalanya antara lain kulit pucat, pusing, lemas, hingga sulit konsentrasi.

Penanganan dan Obat Cacing untuk Anak

Penanganan utama untuk cacingan adalah dengan obat cacing yang tersedia dalam bentuk tablet atau sirup. Obat seperti albendazole, mebendazole, praziquantel, pyrantel pamoate, atau ivermectin umumnya direkomendasikan dokter dan bisa diberikan setiap 6 bulan sekali untuk pencegahan.

Namun, pengobatan saja tidak cukup tanpa menjaga kebersihan sehari-hari.

Langkah Pencegahan Cacingan yang Wajib Diterapkan

Untuk mencegah infeksi cacing kembali terjadi, orang tua disarankan melakukan hal-hal berikut:

  • Ajarkan anak mencuci tangan sebelum makan dan setelah dari toilet.
  • Hindari memberi makanan yang tidak matang sempurna.
  • Jaga agar anak tidak memasukkan benda asing ke mulut.
  • Cuci mainan secara berkala, terutama jika sering digunakan di luar rumah.
  • Mandikan anak dua kali sehari dan rutin mengganti pakaian serta sprei.
  • Potong kuku anak secara berkala.
  • Larang anak menggaruk bokong atau menggigit kuku.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika setelah minum obat cacing gejala tidak kunjung membaik, atau anak mengalami diare lebih dari dua minggu, penurunan berat badan tanpa sebab, atau muncul ruam berbentuk seperti cacing, segera bawa anak ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.(*)

Tinggalkan Balasan