KENDARINEWS.COM– Palang Merah Indonesia (PMI) Kolaka mengambil langkah proaktif dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana dengan meluncurkan program perekrutan relawan di setiap desa dan kelurahan. Inisiatif ini diumumkan pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 PMI di halaman kantor Setda Kolaka.
Pj Sekda Kolaka, Akbar, menyampaikan apresiasi atas program ini saat membacakan sambutan Bupati Kolaka sekaligus menutup Jumpa, Bakti, Gembira (Jumbara) PMR tingkat Kabupaten Kolaka.
“Selaku pemerintah, saya memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas lahirnya program yang digagas PMI Kabupaten Kolaka untuk merekrut satu orang relawan di setiap desa/kelurahan. Ini adalah bentuk penguatan kemanusiaan berbasis masyarakat,” ujar Akbar, Kamis (18/9/2025).
Program ini bertujuan untuk mengurangi risiko bencana di tingkat lokal, mulai dari persiapan hingga penanganan pasca-bencana. Kehadiran relawan di setiap desa dan kelurahan diharapkan dapat mempercepat respons, meningkatkan koordinasi, dan memastikan penanganan bencana yang lebih efektif.
Selain itu, PMI Kolaka juga mengukuhkan Tenaga Sukarela (TSR) Unit Donor Darah yang akan berperan aktif dalam kegiatan donor darah serta mengajak masyarakat, khususnya generasi muda di bawah usia 35 tahun, untuk menjadi pendonor darah rutin.
“Tugas TSR bukan hanya mendonor, tapi juga mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap kebutuhan darah. Ini penting agar stok darah di Kabupaten Kolaka selalu terpenuhi,” tambah Akbar.
Peringatan HUT PMI ke-80 ini juga ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PMI Kabupaten Kolaka dan sejumlah perusahaan tambang yang beroperasi di wilayah tersebut. Kerja sama ini menunjukkan dukungan sektor swasta terhadap aksi-aksi kemanusiaan yang diinisiasi oleh PMI.
“Saya ucapkan terima kasih kepada perusahaan tambang yang hari ini menandatangani MoU bersama PMI. Ini adalah langkah maju dan bukti nyata bahwa perusahaan turut mendukung dan mengedepankan aksi kemanusiaan,” tutup Akbar.
