KENDARINEWS.COM–Bau badan dan ketiak yang lembap sering menjadi masalah yang mengganggu kepercayaan diri banyak orang. Selain menggunakan deodoran, tawas atau alum bisa menjadi alternatif alami yang aman untuk menjaga kebersihan dan kesehatan ketiak, terutama bagi pemilik kulit sensitif.
Apa Itu Tawas?
Tawas adalah kristal yang terbuat dari garam mineral bernama kalium alum. Bahan ini mudah larut dalam air dan telah digunakan selama ratusan tahun sebagai deodoran alami di Asia Tenggara. Badan pengawas obat dan makanan di Amerika Serikat juga menyatakan penggunaan tawas aman untuk kulit.
5 Manfaat Tawas untuk Ketiak
Dilansir dari hellosehat, berikut ini adalah beberapa manfaat batu tawas untuk ketiak:
- Membantu Memutihkan Ketiak yang Hitam
Kulit ketiak yang gelap bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari cara mencukur yang kurang tepat hingga kondisi medis tertentu. Tawas dapat membantu mencerahkan kulit dengan mengangkat minyak, kotoran, dan sel kulit mati. - Menghaluskan Kulit Ketiak
Bagi yang memiliki kulit ketiak kasar akibat kebiasaan mencukur atau faktor lain, tawas mampu membantu menghaluskan kulit dengan membersihkan minyak berlebih dan kotoran. - Mengurangi Bau Tak Sedap
Ketiak yang lembap menjadi tempat berkembangnya bakteri penyebab bau tidak sedap. Studi menunjukkan bahwa tawas efektif menghambat pertumbuhan bakteri tersebut, sehingga membantu mengurangi bau. - Merawat Kulit Setelah Mencukur
Setelah mencukur, kulit ketiak seringkali rentan iritasi. Kandungan antibakteri pada tawas dapat mencegah iritasi sekaligus menjaga kelembapan kulit. - Aman untuk Kulit Sensitif
Berbeda dengan deodoran biasa yang mengandung bahan kimia seperti paraben, triklosan, dan alkohol yang dapat mengiritasi kulit sensitif, tawas merupakan pilihan alami yang lembut dan aman digunakan.
Cara Menggunakan Tawas untuk Ketiak
Untuk menggunakan tawas dalam bentuk kristal, cukup basahi batu tawas dengan air, lalu oleskan secara merata pada ketiak setelah mandi dan dikeringkan. Hindari menggunakan batu yang retak atau tajam agar kulit tidak terluka.
Perlu diketahui, tawas tidak mengandung antiperspiran sehingga tidak mengurangi produksi keringat. Jadi, bagi yang mencari solusi untuk mengatasi ketiak basah, tawas bukan pilihan yang tepat.(*)
