KENDARINEWS.COM–Pelaksana tugas (Plt) Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Dr. Herman, kini mengemban amanah ganda selain menjalankan tugas rutin sebagai Wakil Rektor Bidang kemahasiswaan ia juga memiliki tanggung jawab krusial untuk mempersiapkan tahapan pemilihan rektor baru UHO 2025-202
Penunjukan Dr. Herman sebagai Plt Rektor oleh Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dn Teknologi (Kemendiktisaintek) ini menandai babak baru dalam perjalanan UHO. Dengan waktu yang diberikan antara tiga bulan hingga satu tahun, Dr. Herman dituntut untuk melaksanakan tahapan pemilihan rektor serta memastikan proses pemilihan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
“Tugas ini adalah amanah besar yang harus saya emban dengan sebaik-baiknya, Kenapa pak Menteri memilih saya, karena beliau menganggap saya tidak akan mencalonkan diri menjadi calon rektor, ” ujar Dr. Herman dalam press conference dilantai 4 gedung Rektorat UHO, Selasa (26/8/2025)
“Selain menjalankan tugas rutin, fokus utama saya adalah mempersiapkan penjaringan dan pemilihan rektor yang transparan dan akuntabel. Kami sudah sepakat berempat untuk saling membantu dalam tugas dan amanah ini, Dalam menjalankan tugas, kami akan selalu bekerja secara kolektif kolegial bersama para wakil rektor.” katanya.
Dr. Herman juga mengimbau kepada para calon rektor yang akan berkompetisi nantinya untuk menjalankan proses pemilihan dengan menjunjung tinggi sportivitas, dan memilih cara cara cerdas.
“Atau jika memungkinkan pemilihan rektor bisa dilaksanakan secara aklamasi ” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor II UHO, Prof. Dr. Ida Usman, menyatakan siap menjalankan amanah sesuai tupoksi dan bekerja bersama melanjutkan penataan organisasi yang telah ada dan dibentuk almarhum rektor Armid.
“Kami akan segera mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan beberapa orang dan melakukan pengisian anggota senat yang lowong tentunya akan dilaksanakan sesuai mekanisme yang berlaku,” jelasnya.
Sementara Ketua Senat UHO, Prof. Dr. Jamili, mengungkapkan keinginannya agar pemilihan rektor dapat disepakati bersama secara aklamasi tanpa perlu pemungutan suara. “Idealnya, saya berharap kita dapat mencapai kesepahaman untuk menunjuk rektor yang kompeten melanjutkan program almarhum Prof. Armid,” katanya.
Komitmen bersama juga ditegaskan Wakil Rektor IV Prof Takdir Salili, ia juga akan bersama bahu membahu menjalankan tugas sebagaimana diamanahkan terutama menyangkut pengembangan dari sistem.akademik. dikampus hijau UHO.








































