KENDARINEWS.COM–– Dalam suasana khidmat, puluhan pejabat Pemerintah Kota Kendari memulai retret kepemimpinan yang penuh makna. Diiringi marching band Satpol PP, mereka memulai perjalanan spiritual dan kebersamaan, dilepas langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Amir Hasan.
Bukan sekadar perjalanan fisik, retret ini bertujuan memperkuat spiritualitas, kepemimpinan, integritas, dan pengabdian para pejabat.
Sekda Amir Hasan menekankan pentingnya meninggalkan ego sektoral demi sinergi yang lebih kuat antar-lembaga.
“Hari ini kita dilepas, kita tanggalkan sejenak atribut jabatan. Saya sebagai Sekda, para eselon II, III, camat, hari ini kita adalah peserta. Kita akan digembleng, baik secara mental maupun fisik, oleh pelatih sipil dan militer,” ujarnya.
Retret ini, meskipun dilaksanakan secara mandiri karena keterbatasan anggaran, tak mengurangi kualitas pelatihan yang memadukan pembinaan mental dan fisik oleh pelatih sipil dan militer. Uniknya, setiap peserta membawa tongkat simbolik sebagai representasi amanah dan tanggung jawab, dengan sanksi bagi yang kehilangannya.
“Kita ingin memperkuat komitmen untuk bersama membangun Kota Kendari menjadi lebih maju,” tegasnya.
Perjalanan menuju Kebun Raya Kendari, lokasi retret, menjadi bagian dari proses pembinaan. Para pejabat, dengan seragam lengkap dan ransel di punggung, berjalan kaki menuju lokasi setelah diturunkan dari truk Satpol PP. Di sana, mereka menjalani registrasi dan pemeriksaan kesehatan sebelum memulai rangkaian kegiatan inti. Retret ini diharapkan akan menghasilkan komitmen yang lebih kuat dalam membangun Kota Kendari yang lebih maju dan sejahtera.
