CEPA Indonesia-EU, Kadin Sultra: Peluang Emas bagi UMKM Sulawesi Tenggara

KENDARINEWS.COM—– Kesepakatan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) antara Indonesia dan Uni Eropa (EU) yang di kukuhkan pada Minggu, 13 Juli 2025, membuka peluang besar bagi peningkatan perdagangan dan investasi, khususnya bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal ini disampaikan oleh Ketua Kadin Sulawesi Tenggara Anton Timbang menanggapi pernyataan Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya N. Bakrie, dari Brussels.

Saat itu Anindya Bakrie menyatakan bahwa kesepakatan ini merupakan terobosan signifikan setelah hampir satu dekade negosiasi, berpotensi mendongkrak nilai perdagangan bilateral yang pada 2024 mencapai €27,3 miliar. Ia memprediksi peningkatan signifikan sejalan dengan tren positif yang terlihat pada CEPA EU-Vietnam, dimana nilai perdagangan meningkat 20% setelah ratifikasi.

Sedangkan Anton Timbang mengapresiasi langkah dan komitmen Kadin Indonesia untuk memperluas jangkauan dan pasar ekspor.

“Kadin Sultra menyambut baik kesepakatan CEPA ini. Ini adalah momentum penting bagi UMKM Sultra untuk meningkatkan daya saing dan memperluas pasar ekspor ke Uni Eropa, potensi komoditas unggulan Sultra seperti pinang, mete dan dan kelapa sangat relevan dengan kebutuhan pasar Eropa.” kata Anton.

Kadin Sultra mendorong para pelaku UMKM di Sultra untuk memanfaatkan peluang ini dengan meningkatkan kualitas produk, mempersiapkan sertifikasi standar internasional, dan aktif mencari informasi terkait akses pasar di Uni Eropa. Kadin Sultra juga berkomitmen untuk memfasilitasi UMKM Sultra dalam mengakses informasi, pelatihan, dan pendampingan untuk mendukung ekspor mereka.

“Kadin Sultra akan berkolaborasi dengan Kadin Indonesia dan berbagai pihak terkait untuk memastikan UMKM Sultra dapat memanfaatkan manfaat CEPA secara maksimal. Kami akan memberikan pelatihan dan pendampingan agar UMKM Sultra siap bersaing di pasar internasional.” tandasnya.

Tinggalkan Balasan