KENDARINEWS.COM–Produk kerajinan lokal Kota Kendari cukup potensial. Mulai kerajinan perak, kain tenun, makrame hingga kerajinan rotan. Tak heran, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari terus mendorong industri kerajinan lokal. Bukan hanya melalui stimulus berupa suntikan modal, namun juga pelatihan, pembinaan termasuk pendampingan.
Wali Kota Kendari Siska Karina Imran mengatakan produk kerajinan lokal cukup diminta pasar. Baik karena keunikannya, kualitas produknya dan nilai seni yang terkandung di dalamnya. Olehnya, promosi produk unggulan harus rutin dilakukan agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Kita harus bisa membawa produk unggulan daerah ke kancah nasional. Oleh karena itu, saya berharap pengurus Dekranasda lebih giat lagi dalam mengembangkan potensi kerajinan lokal,” kata Siska Karina Imran ketika melantik pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) di aula Teporombua Balai Kota Kendari, Senin (24/3).
Agar bisa terus bersaing lanjutnya, harus ada inovasi. Sebagai lembaga yang berkecimpung di bidang ini, pengurus Dekranasda diminta melakukan pembinaan yang berkesinambungan. Sebab dukungan ini tidak hanya bernilai ekonomi bagi pengrajin. Tapi secara tidak langsung bagian dari upaya melestarikan nilai-nilai budaya lokal serta meningkatkan kualitas seni kerajinan dan kewirausahaan.
“Saya ingin Dekranasda Kota Kendari lebih maju dari kabupaten/kota lain di Sulawesi Tenggara (Sultra). Untuk itulah, saya mengajak jajaran pengurus lebih giat mengembangkan kerajinan lokal terutama kain tenunan,” pinta orang nomor satu di Kota Lulo ini. (c/iky)
PEMKOT KENDARI FOR KENDARI POS
DEKRANASDA : Wali Kota Kendari Siska Karina Imran menyapa tamu undangan yang menghadiri pelantikan pengurus Dekranasda Kota Kendari di aula Teporombua, Balai Kota Kendari kemarin.








































