KENDARINEWS.COM–Kualitas pelayanan publik di Konawe, kini semakin baik. Ombudsman RI baru saja merilis hasil penilaian pelayanan publik 17 kabupaten/kota di Sultra. Dari penilaian itu, kualitas pelayanan publik Pemkab Konawe menunjukkan skor tertinggi dibanding daerah lainnya.
Informasi itu dikemukakan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sultra, Mastri Susilo, saat menerima kunjungan Bupati Konawe Yusran Akbar dan Wakilnya, Syamsul Ibrahim, dalam agenda pemaparan hasil penilaian pelayanan publik tahun 2024, bertempat di kantor Ombudsman RI Perwakilan Sultra, akhir pekan kemarin. Mastri Susilo mengatakan, saat ini kualitas pelayanan publik di Konawe meningkat secara signifikan. Konawe berhasil meraih nilai 88,87 dengan kategori A dan opini kualitas Tertinggi.
“Penilaian dilapangan itu terdiri dari beberapa tahap, yakni dari segi metodologi, locus penilaian, produk layanan, dan responden. Berdasarkan penilaian tersebut, Konawe menempati urutan terbaik di Sultra,” ujar Mastri Susilo.
Mastri Susilo merinci, Konawe menempati urutan keempat penilaian pelayanan publik di Sultra dengan predikat Tertinggi. Di urutan pertama, ditempati Muna Barat dengan skor penilaian 93,48. Bombana diurutan kedua dengan point 93,09, Kolaka Timur 90,79, dan Kabupaten Konawe dengan nilai 88,87 .
“Kami sangat mengapresiasi Pemkab Konawe. Kami berharap kedepannya beberapa pelayanan publik di Konawe dapat ditingkatkan lagi,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Konawe Yusran Akbar menuturkan, pihaknya akan berupaya bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di wilayah otoritanya. Katanya, meski saat ini seluruh daerah termasuk Konawe terkena dampak efisiensi anggaran, namun komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik, harus ditingkatkan.
“Saya akan terus memantau perkembangan layanan publik di Konawe. Untuk meningkatkan layanan publik di Konawe, kami akan berupaya untuk memperbaiki seluruh fasilitas layanan, serta memperbaiki sistem yang ada saat ini,” imbuh Yusran Akbar. (adi).







































