KENDARINEWS.COM–Tak kurang dari 544 mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Kendari yang berasal dari 17 kabupaten/kota se Sultra diwisuda, Senin (19/2).
Direktur Universitas Terbuka (UT) Kendari, Anfas, S.T., M.M saat mewisuda 544 wisudawan/wisudawati berpesan agar alumninya yang memiliki kompetensi sesuai bidang dan keahlian dapat dimanfaatkan semaksimal.mungkin.
Saya harap setelah mereka diwisuda hari ini, mereka dapat berkontribusi untuk daerah minimal untuk keluarga dan diri pribadi mereka masing-masing,” ujarnya.
Anfas mengungkapkan. 544 wisudawan/wisudawati tersebut terdiri dari empat Fakultas yakni Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Pascasarjana.
Ia menambahkan jika dengan sistem proses belajar jarak jauh, UT diamanatkan pemerintah agar menjalankan program ini hingga menjangkau ke pelosok yang ada di seluruh provinsi Sultra.
“Saat ini UT Kendari sudah mempunyai 46 Program Studi (Prodi) dengan jumlah siswa kurang lebih 4.100. Untuk itu kami harapkan kepada semua masyarakat agar memanfaatkan UT Kendari untuk menempuh pendidikan dan meningkatkan kompetensi agar bisa lebih berdaya saing,” jelasnya.
Sementara itu Rektor UT dalam hal ini diwakili oleh Dr. Subekti Nurmawati selaku Dekan Sains dan Teknologi UT mengungkapkan bahwa UT adalah penguruan tinggi ke 21 yang sudah mempunyai modal sebagai perguruan tinggi yang berbadan hukum. “Pemerintah telah memberikan rekognisi bahwa kedudukan UT sudah setara dengan perguruan tinggi lainya seperti UI, ITB dan masih banyak lagi,” ungkapnya.
Dengan adanya kedudukan tersebut kata dia, dapat memperkuat alumni-alumni UT.
“Di Sultra memiliki potensi untuk bisa mengembangkan dan menyampaikan kepada masyarakat. Tentunya kami berharap jumlah mahasiswa UT di Kendari terus meningkat mengingat Sumber Daya Manusia (SDM) itu semakin kuat. Sekedar informasi jumlah mahasiswa UT SE Indonesia yakni 525.340,” katanya.
Sementara, Ahmad Irawan Prodi Ilmu Hukum yang merupakan wisudawan terbaik menerangkan bahwa ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk menjadi wisudawan terbaik yakni ibadah, semangat, tanamkan motivasi dalam diri dan tingkatkan proses belajar. “Sebenarnya saya tidak menyangka akan meraih predikat ini dan bisa bersaing dengan mahasiswa dari 17 kabupaten lainya. Allhamdulillah senang sekali,” terangnya.
Laki-laki kelahiran Muna itu menambahkan bahwa dirinya menempuh pendidikan selama 4 tahun dengan IPK 3,94. Bahkan Ahmad mengaku, UT Kendari sendiri selalu memberikan kemudahan bagi mahasiswanya. “Pihak kampus sendiri selalu memberi kemudahan untuk kami, sehingga kami tidak menemui kendala dalam menyelesaikan pendidikan kami,” paparnya.
Dalam kesempatan tersebut UT Kendari juga berkesempatan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Buton. MoU ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Pj Bupati Butob Drs. La Ode Mustari, M.Si. mengapresiasi atas kerjasama dalam rangka peningkatan sumberdaya manusia. Menurutnya UT adalah berkah bagi pemda karena menjadi wadah Pendidikan yang dapat menjadi Solusi bagi pemerintah daerah. (Kn)
