KENDARINEWS.COM—Sebanyak 15 mahasiswa peserta KKN-Tematik telah dilepas sejak Sabtu 29 Juli lalu untuk mengabdi di Desa Soropia, Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Mereka didampingi oleh 6 dosen pembimbing selama sebulan ke depan.
Kepala Desa Soropia Kaharudin R, menyampaikan jika pemerintah dan warga desa sangat menyambut baik kehadiran peserta KKN di desanya. Terlebih desanya juga sudah menjadi langganan KKN dari universitas terbesar di Sultra itu.
“Kami sangat senang ada adik-adik mahasiswa di sini. Pesan kami jalankan dengan baik programnya, apa lagi menghadapi perayaan 17 Agustus banyak kegiatan di desa kami dan di kecamatan tentunya kehadiran peserta KKN ini sangat tepat untuk kami bisa berkolaborasi,” ungkapnya.
Ketua Tim Pengabdian Prof. Dr. La Niampe mengatakan, tema KKN kali ini adalah Peningkatan Partisipasi dan Kesadaran Masyarakat tentang Potensi Ekonomi Kreatif sebagai sarana Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat. “Tema itu disesuaikan dengan petensi Soropia sebagai kawasan tujuan wisata yang ditunjang pula dengan akses jalan bagus,” katanya.
Lanjut dia, pengabdian terintegrasi KKN-TEMATIK itu akan dilaksanakan selama 1 bulan ke depan. Karenanya Ia berharap kepada mahasiswa peserta untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik. KKN menjadi momentum untuk mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dari bangku kuliah.
“Saya berpesan, patuhi adat istiadat yang berlaku di desa ini dan yang terpenting program kerja yang ada diaplikasikan dan kordinasikan dengan pemerintah desa setempat,” katanya.
Salah satu Dosen pembimbing lapangan Dr. Syahrun, M. Si. mengatakan bahwa sebelum pemberangkatan ke lokasi KKN-TEMATIK itu terlebih dahulu dilakukan pembekalan untuk mematangkan program selama di lokasi KKN. Salah satunya adalah mengidentifikasi potensi ekonomi kreatif dimasyarakat yang nantinya bisa menunjang kecamatan Soropia sebagai daerah tujuan wisata di Sulawesi Tenggara. “Tentunya akan ditekankan pula, peran masyarakat desa Soropia dalam membaca peluang-peluang sektor ekonomi kreatif perlu disiapkan mengingat lokasi Kecamatan Soropia sebagai daerah tujuan wisata, misalnya potensi budaya, kuliner tradisional, kesenian dan kerajinan tangan untuk sovenir,” terangnya.
Untuk diketahui, pengabdian terintegrasi KKN-TEMATIK itu diikuti sebanyak 15 orang mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas, yakni Fakultas Ilmu budaya, FMIPA, HUKUM, KESMAS DAN FEB. Mereka dikawal langsung di lapangan oleh dosen pembimbing yakni Prof. Dr. La Niampe, M.Hum (Ketua)
Dr. Syahrun, S.Pd., M.Si , Dr. Rahmat Sewa Suraya, S.Sos., M.Si,
Dr. Sahindomi Bana, S.P., M.P ,
Hasdairta Laniampe, S.Pd., M.Sos, dan Alias, S.Pd., M.Hum, selaku anggota. (elyn/kn)
