–Langkah Antisipasi Bencana Sedini Mungkin
KENDARINEWS.COM–Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus mendorong pemerintah daerah di Kabupaten dan Kota agar menyiapkan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD). Hal ini sesuai arahan pemerintah pusat sebagai peran strategis dalam penyediaan pangan untuk penanganan bencana, kerawanan pangan, kondisi darurat serta menjaga stabilisasi harga pangan di daerah.

Kepala Disketapang Sultra, Ari Sismanto mengatakan salah satu kelebihan CPPD yakni bila terjadi bencana alam atau sosial dalam skala kecil dan bersifat lokal, pemerintah daerah dapat langsung menyalurkan bantuan kepada korban bencana.
Bahkan, kata dia, dalam kondisi ekonomi saat ini, CPPD tentu penting. Sebab jika terjadi kerawanan pangan dan harga pangan melonjak tinggi dan terjadi inflasi yangvtak terkendali, maka cadangan pangan ini akan dikeluarkan untuk mengatasi itu.
“Tentu terkait musibah, bencana maupun gejolak pangan tak bisa diprediksi begitu saja. Bila Pemerintah daerah tidam melakukan antisipasdmi sedini mungkin, maka bila hal yang tak diinginkan terjadi mereka tentu akan kebingungan. Karena itu penting cadangan pangan ini disiapkan,”kata Ari, (26/7)
Dijelaskan, dalam iklim ekstrem yang susah diprediksi, pasar internasional pangan yang tidak dapat dipercayai sepenuhnya bagi pemenuhan volume dan harga yang tidak diinginkan, serta masyarakat yang tidak menghendaki adanya ketergantungan pada pangan impor. Karen itu yang perlu dilakukan adalah mewajibkan pemerintah mengembangkan cadangan pangan menjadi suatu langkah yang sangat strategis.
“Tentu dengan membentuk CPPD yang cukup di seluruh wilayaj kabupaten dan kota se Sultra, diharapkan dapat menekan gejolak pangan,”ucapnya.
Dia menambahkan, saat ini cadangan pangan yang dimiliki Pemprov Sultra sekira 193 ton beras. Selain itu sudah terdapat beberapa kabupaten dan kota di Sultra yang juga menyimpan cadangan pangan yakni Kabupaten Kolaka, Kolaka Timur, Konawe Selatan (Konsel), Konawe, Kota Kendari, Buton, dan Muna.
“Kita berharap kabupaten dan kota di Sultra yang belum memiliki cadangan pangan, agar segera menganggarkan itu melalui APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah). Agar seluruh daerah di Sultra, bisa mengantisipasi kebutuhan pangan pemerintah di wilayahnya,”harapnya. (rah/kn)






































