KENDARINEWS.COM — Kendati banyak pemula yang hampir setiap hari melakukan perekaman kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el), namun pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Wakatobi memastikan, blangko masih aman hingga saat ini. Pasalnya, kepingan KTP-el tersebut masih tersedia kurang lebih 4.000. Blangko tersebut akan dimanfaatkan untuk kebutuhan masyarakat Wakatobi, baik dari Pulau Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko.
Meski stok masih tersedia, namun bukan berarti pihak Disdukcapil Wakatobi tidak mengalami kendala dalam pelayanannya. Blangko yang tersedia banyak, ternyata bukan menjadi jaminan jika KTP bisa dicetak saat itu juga. Sebab gangguan jaringan server, kadang tak bisa dihindari sehingga KTP warga yang sudah direkam atau telah melakukan pengurusan, terpaksa tertunda dulu. Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Wakatobi, Condo, menjelaskan, saat ini ketersediaan blangko KTP dipastikan masih aman untuk beberapa bulan kedepan. Mengenai gangguan jaringan itu bisa saja terjadi, namun tidak setiap hari.
“Blangko KTP masih ada kurang lebih 4.000. Kita upayakan kalau sudah selesai pengurusan sudah bisa diambil KTP-nya, tapi kalau gangguan jaringan, mohon maaf. Berarti kita harus menunggu sampai jaringan kembali normal,” ujarnya, Kamis (11/5). Condo menambahkan, banyak pemula khususnya siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) yang sudah cukup umur atau telah lulus mengunjungi pelayanan untuk melakukan pengurusan KTP. Makanya, pada awal tahun ini pihaknya sengaja menyiapkan stok lebih banyak agar tidak kekurangan.
“Bahkan dalam waktu kurang lebih empat bulan saja, ketersediaan blangko kurang lebih 9.000 keping. Selama tiga bulan pada awal tahun 2023, 3.000 blangko yang terpakai. Sekarang memasuki bulan Mei, sisa blangko kurang lebih 4.000,” pungkas Condo. (c/thy)
