KENDARINEWS.COM — Setelah melewati proses panjang, Bupati Wakatobi, H. Haliana, akhirnya melantik tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama dan 43 pejabat administrasi di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Dalam kesempatan itu, Ia meminta kepada Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten (Sekab) dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) agar segera melakukan proses-proses penyempurnaan jabatan.
“Maksimalkan progres kinerja utamanya yang terkait dengan leading sektor dan program prioritas lainnya. Agar tujuan pembangunan dapat tercapai dengan baik,” ungkap Bupati Wakatobi, H. Haliana kemarin. Ia juga berharap agar dua jabatan eselon II yang saat ini lowong atau masih diisi pelaksana tugas (Plt) agar segera ditindaklanjuti. Keduanya adalah posisi Sekretaris DPRD dan Kepala Dinas Sosial Wakatobi. Diketahui, pejabat kedua OPD tersebut mengajukan permohonan pengunduran diri dari posisinya atas permintaan sendiri sejak awal tahun ini.
“Segera Pak Pj Sekab dan Kepala BKPSDM untuk mengusulkan kepada kementerian terkait dan KASN agar bisa kita laksanakan lelang jabatan. Begitu juga dengan posisi Sekab,” harapnya. Menanggapi perihal ini, Pj Sekab Wakatobi, Nursiddiq, mengaku akan segera melakukan kajian dan pertimbangan matang. Ia berharap secepatnya bisa segera di proses. “Ini kan harus kita konsultasikan dengan KASN, baru dilakukan langkah-langkah selanjutnya,” ujar Nursiddiq, Selasa (4/4).
Ia berharap proses lelang jabatan eselon IIB untuk dua kursi lowong tersebut segera dilakukan tahun ini. Pasalnya, selain terikat aturan, posisi Plt juga seharusnya tidak boleh terlalu lama menduduki jabatan itu. “Kalau terlalu lama juga tidak baik, apalagi sudah ada aturannya. Kita harapkan tahun ini juga sudah diproses. Nanti akan kita konsultasikan dengan KASN terkait hal ini,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pejabat tinggi pratama yang dilantik tersebut adalah Nurbahtiar sebagai Kepala BPKAD, Hasan sebagai Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Harusa M, Kepala DPMD diamanahkan kepada Safiuddin, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Saoruddin, Kepala Inspektorat, Muslihi serta Asisten III Setkab, Ade Ahmad. (thy)








































