KENDARINEWS.COM — Kasus kecelakaan kerja di lokasi tambang kembali terjadi di Kabupaten Kolaka. Peristiwa naas itu terjadi di Bukit 20 Desa Hakatutobu, Kecamatan Pomalaa yang merupakan lokasi PT. Putra Mekongga Sejahtera (PMS). Kasubsi Penmas Humas Polres Kolaka Aipda Riswandi, mengungkapkan, kecelakaan melibatkan tiga kendaraan dump truck.
Kata dia, musibah tersebut berawal saat mobil dump truck dengan nomor lambung 222 yang dikemudikan Yusran dalam kondisi bermuatan, melaju dengan kecepatan tinggi. Melihat ada mobil dump truck yang melaju turun, maka kendaraan lainnya, dengan nomor lambung 3020 yang dikemudikan Hasanuddin dan dump truck nomor lambung 502 yang dikemudikan Arislan berhenti di bawah pendakian bukit 20. “Setelah sempat melambung kendaraan lainnya yang ada di depannya, Yusran tidak bisa lagi mengendalikan kendaraannya. Sehingga terbalik dan menabrak dump truck yang sementara berhenti di bawah pendakian bukit 20. Akibat Kejadian tersebut, dump truck yang dikemudikan Hasanudin tertabrak mundur dan terbalik. Sehingga Hasanudin terjepit oleh dump truck yang berada di belakangnya dengan nomor lambung 502 yang dikemudikan oleh Arislan,” bebernya.
Akibat Kecelakaan itu, ketiga dump truck tersebut rusak parah. Sedangkan para sopir juga mengalami luka-luka. Bahkan, salah satu korban yaitu Hasanudin harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka. “Korban atas nama Hasanudin mengalami cedera luka di bagian kepala, dada, lengan kanan dan tulang belakang. Rencananya, hari ini akan dilakukan operasi di bagian rifinkepala korban,” tutur Riswandi. Terkait kecelakaan, kata Riswandi, pihak PT. PMS telah melaporkan kejadian tersebut ke Inspektur Tambang. “Rencananya, pihak Inspektur Tambang akan melakukan investigasi di lokasi kejadian,” ujarnya. (fad)
