Wagub Sultra Buka Rapat Pra Evaluasi SAKIP 2025, Target Peningkatan Predikat Kinerja

KENDARINEWS.COM– – Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ir. Hugua, M.Ling., secara resmi membuka Rapat Pra Evaluasi dan Monitoring Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2025. Acara ini berlangsung di Hotel Qubah 9 Kendari, Senin (15/9/2025).

Rapat ini dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Biro lingkup Pemprov Sultra, serta para admin SAKIP perangkat daerah.

Dalam sambutannya, Wagub Hugua menyampaikan bahwa SAKIP adalah sistem penting untuk memastikan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah melalui perencanaan, pengukuran, pelaporan, dan evaluasi yang transparan. Hal ini sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014.

“SAKIP bertujuan untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan transparansi dalam penggunaan anggaran dan sumber daya, sehingga menghasilkan kinerja yang lebih baik,” ujarnya.

Wagub Hugua juga menjelaskan lima komponen utama SAKIP, meliputi: Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan Kinerja, Evaluasi Kinerja, dan Penyampaian Capaian Kinerja.

Pemprov Sultra telah meraih predikat “B” dalam evaluasi Kementerian PANRB sejak 2018 hingga 2024, dengan nilai yang meningkat tipis setiap tahun. Wagub menekankan perlunya perbaikan serius dari seluruh perangkat daerah untuk meningkatkan predikat ini.

Evaluasi SAKIP oleh Kementerian PANRB akan dilaksanakan pada minggu kedua Oktober 2025. Dokumen yang akan dievaluasi meliputi RPJMD 2025–2029, Renstra perangkat daerah 2025–2029, RKPD, perjanjian kinerja terbaru tahun 2025, LAKIP, indikator kinerja utama (IKU) 2025, pohon kinerja dan cascading, serta matriks tindak lanjut LHE 2024.

Fokus evaluasi tahun ini mencakup:

1. Perencanaan yang selaras dan logis.
2. Program serta inovasi unggulan.
3. Pengukuran kinerja yang akuntabel.
4. Kualitas indikator kinerja yang berorientasi hasil.
5. Kualitas dan pemanfaatan optimal laporan kinerja.

Sampel evaluasi akan difokuskan pada 10 urusan perangkat daerah, termasuk perencanaan, sosial, pendidikan, kesehatan, penanaman modal, pertanian, dan lainnya.

Di akhir sambutannya, Wagub Hugua berharap seluruh perangkat daerah dapat mempersiapkan data dan dokumen yang dibutuhkan sebelum evaluasi.

“Harapan kami, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dapat menunjukkan kesiapan penuh saat evaluasi nanti. Dengan persiapan matang, kita optimis dapat meningkatkan predikat SAKIP Sultra ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan