KENDARINEWS.COM–Sinonggi adalah makanan khas masyarakat Kendari. Makanan pokok pengganti nasi ini banyak ditemukan dan disajikan di rumah makan di Kendari. Rasanya pun cukup menggugah selera.
Makanan ini akan memiliki cita rasa dan sensasi tersendiri bagi penikmatnya. Sebab sajian kuliner ini dilemgkapi dengan menu pendampingnya yakni sayur bening dan sup ikan plus jeruk serta perlombokan.
“Sinonggi cukup diminati, disini kami menyajikannya dengan sup kepala ikan, sayur bening, ada pula ikan asap serta racikan lombok segar plus jeruk nipis yang memiliki bau khas penggunggah selera,” papar Mirna pemilik salah satu rumah makan di Kendari.
Harganya pun tak sampai menguras isi kantung lebih dalam. Sebab sepaket untuk makan berdua, berempat dibandol tak sampai seratus ribuan.
” Murahji harga Sinonggi disini. Dan hasil pendapatan dari makanan ini cukup menjanjikan,” tambahnya.
Sinonggi sendiri tidak menggunakan bahan apapun sebagai penambah rasa, sehingga rasanya cenderung hambar. Karenanya, panganan ini sangat cocok dimakan dengan paduan makanan lain yang punya cita rasa kuat.
Budaya makan Sinonggi sebagai makanan pokok sudah semakin berkurang karena adanya nasi. Namun, Sinonggi masih tetap menjadi pilihan pada saat-saat tertentu, khususnya ketika musim paceklik.
Sisi lain, Sinonggi ternyata juga memiliki khasiat untuk kesehatan, di antaranya mencegah darah tinggi, dan meningkatkan sirkulasi darah. Sebab, diketahui Sinonggi memiliki kandungan potasium yang banyak.
Sisi lain, Sinonggi ternyata juga memiliki khasiat untuk kesehatan, di antaranya mencegah darah tinggi, dan meningkatkan sirkulasi darah. Sebab, diketahui Sinonggi memiliki kandungan potasium yang banyak.
Selain itu, Sinonggi juga dapat memperlancar pencernaan dalam tubuh dan mencegah mag. Panganan ini juga mampu meningkatkan kesehatan pada persendian tulang
Selain sebagai makanan saingan nasi, bahan baku Sinonggi yakni sagu juga dapat digunakan sebagai bahan utama pembuatan kue. Namanya kue bagea.
Kue kering ini enak dimakan rasanya manis dan lumer dimulut. Makanan ini cocok dijadikan oleh oleh. Bagea terbuat dari tepung sagu ditambah susu bubuk dan telur. Tekstur luarnya sedikit keras kriuk, tapi bagian dalamnya lembut banget.
Bagea Kendari ini tersedia dalam dua varian nih, yakni Kue Bagea polos dengan tambahan keju yang asin dan Kue Bagea dengan tambahan kacang mete yang nutty. Bebas pilih yang mana, keduanya cocok buat nemenin momen ngemil santai kamu sambil menyeruput secangkir teh atau kopi.
Kue Bagea ini banyak dijumpai di toko oleh oleh Kendari yakni di Bravo oleh-oleh Khas Kendari, Jln. Syech Yusuf Nomor 12A, Korumba, Kecamatan Mandonga, toko Mente Mubarak di By Pass Kendari. Harganya hanya Rp30.000
Ayo nikmati kuliner tradisional dari negeri sendiri, murah meriah, lewat bergizi. (Ada)
