KENDARINEWS.COM — Fenomena El Nino masih mengancam seluruh daerah di Indonesia, termasuk Sulawesi Tenggara (Sultra). Situasi ini membuat sektor pertanian begitu berdampak. Hasil pertanian, terutama padi berkurang drastis.
Lalu bagaimana dengan Sultra? Sebagai daerah yang masyarakatnya juga banyak mengkonsumsi beras, situasi ini tentu sangat berpengaruh. Namun, tidak perlu khawatir. Pemerintah Provinsi Sultra memastikan stok beras masih aman alias terkendali.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Provinsi Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengatakan, untuk stok beras Sultra saat ini masih sangat terkendali. Cadangan stok beras Sultra sampai Desember masih ada di angka 22.994 ton.
“Ini khusus stok produksi lokal. Bila stok lokal di tambah bantuan pemerintah dan Bulog, jelas stoknya lebih banyak,” ungkap LM Rusdin Jaya.
Dia minta masyarakat jangan khawatir. Sebab stok beras ke depan bisa meningkat lagi. “Konawe sudah mulai hujan. Jadi, panen padi bisa lebih banyak,” jelasnya.
Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto mengingatkan, meski stok tersedia, petani lokal sebaiknya jangan menjual hasil pertaniannya (beras) ke daerah lain.
“Penuhi dulu kebutuhan di sini (Sultra). Kita terus komitmen berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Target kita harus terus menurunkan angka inflasi,” tandasnya. (KN)
