KENDARINEWS.COM — Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyalurkan sebanyak Rp 13 milyar uang layak edar di wilayah Terdepan, Terluar, dan Terpencil (3T) di Bumi Anoa. Kepala Perwakilan BI Sultra, Doni Septadijaya, mengatakan bahwa penyaluran uang layak edar diwilayah 3T merupakan bagian dari program Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) yang dilaksanakan setiap tahun.
Doni mengungkapkan, penyaluran uang layak edar tahun ini mengalami peningkatan signifikan yang sebelumnya (2022) pihaknya menyalurkan sekira Rp 8 miliar. “Keberangkatan Tim ERB Sulawesi Tenggara ini mendapat dukungan Mabes TNI AL dengan menggunakan KRI Kakap (811) yang akan menuju Pulau Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia, Binongko dan sebagai tambahan Pulau Runduma pada titik terjauh Wakatobi,” ungkap Doni, kemarin.
Lewat program ERB tahun ini pihaknya memastikan ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan layak edar guna mendukung kelancaran aktivitas perekonomian didaerah. “Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) ini juga akan memperkuat kordinasi antar Kementerian/Lembaga untuk memastikan uang rupiah beredar dengan kualitas yang terjaga di seluruh wilayah NKRI,” tutupnya. (ags)
