KENDARINEWS.COM– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dijadwalkan meresmikan 3 megaproyek di Kendari pada 12 Mei 2023, tepat pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-192 Kota Kendari. Tiga megaproyek dimaksud yakni Balai Kota Kendari, RS Antero Hamra, dan Puskesmas Kandai.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengungkapkan, beberapa proyek pemkot Kendari akan diresmikan oleh Menteri Tito Karnavian saat melawat di Kota Kendari pada puncak peringatan HUT.
“Balai Kota Kendari, Rumah Sakit Antero Hamra, dan Puskesmas Kandai akan diresmikan oleh Pak Menteri usai menjadi Irup (Inspektur Upacara) pada peringatan HUT Kota Kendari di Balai Kota pada 12 Mei,” ujar Pj.Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, Minggu (7/5), kemarin.
Pj.Wali Kota, Asmawa bersyukur, megaproyek Pemkot Kendari tuntas tepat waktu sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat. Ia berharap seluruh pihak bisa mendukung hadirnya pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur di Kota Lulo serta turut andil dalam melakukan pengawasan dan menjaga keberadaannya.
Terpisah, Sekretaris Dinas PUPR Kota Kendari, Aswido mengungkapkan 3 megaproyek Pemkot Kendari telah rampung dan siap diresmikan Menteri Tito Karnavian. “Gedung Balai Kota Kendari sudah rampung sejak tahun lalu hanya baru tahun 2023 ini diresmikan karena menunggu momen yang tepat yakni peringatan HUT Kota Kendari,” ujarnya.
Aswido menuturkan Rumah Sakit Antero Hamra dan Puskesmas Kandai sudah masuk tahap finishing. “Diprediksi pada 12 Mei rampung 100 persen dan siap untuk diresmikan,” kata Aswido.
Sekedar informasi, pembangunan Balai Kota Kendari sudah dimulai sejak 2019. Pemkot menganggarkan sekira Rp250 miliar lewat APBD untuk pembangunannya. Pembiayaannya secara multiyears terbagi kedalam 3 tahap.
Tahap 1 (2019) meliputi pembangunan gedung parkir dan podium yang telah menggunakan anggaran sebesar Rp57 miliar. Tahap 2 (2020) meliputi perampungan interior sebesar Rp60 miliar. Akan tetapi, akibat recofusing anggaran akibat Covid-19, pembangunan tahap kedua dialihkan pada 2021 dan dianggarkan sebesar Rp80 miliar.
Adapun sisanya sekira Rp133 miliar masuk dalam pembangunan tahap 3 tahun 2021-2022 yang item pekerjaannya meliputi pembangunan tower balai kota setinggi 9 lantai yang akan dijadikan sebagai ruang pelayanan publik, ruang kerja OPD yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana modern dan service area.
Sementara itu, pembangunan RSUD Antero Hamra progresnya sudah mencapai 98 persen dan diproyeksi rampung pada 12 Mei 2023. Pembangunannya menelan anggaran sekira Rp88 miliar dari Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). RSUD tersebut dibangun 2 lantai, luas gedung mencapai 6.900 meter persegi dengan fasilitas 67 pasien rawat inap serta dilengkapi peralatan medis modern.
Terakhir, Puskesmas Kandai dibangun menggunakan dana PEN senilai Rp14 miliar telah rampung 100 persen. Puskesmas Kandai berada di Kecamatan Kendari dibangun 2 lantai di atas lahan 1.242 meter persegi dengan bangunannya yang terdiri dari ruangan rawat jalan, rawat inap, ruang gawat darurat, kebidanan dan penyakit kandungan, poli, farmasi, sterilisasi, laboratorium klinik, kantor administrasi, yang dilengkapi dengan dapur.
Setelah diresmikan pada 12 Mei nanti, Puskesmas dioperasikan untuk mengobati maupun merawat pasien yang ada diwilayah sekitar. Puskesmas Kandai juga dapat melayani pasien yang berasal dari luar Kota Kendari misalnya dari Kabupaten Konawe dan Konawe Kepulauan (Konkep). (ags/kn)
