RSUD Sediakan 300 Bed Pasien Covid
Jumlah warga yang terpapar Covid-19 terus mengalami peningkatan. Hingga kemarin (25/07) jumlahnya sudah mencapai 970 kasus. Kendati sebagian besar pasien aktif menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah, Pemkot tetap menyiapkan beberapa ruangan khusus bagi warga yang membutuhkan perawatan terutama yang disertai gejala berat.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan ada tiga ruangan khusus yang disiapkan untuk merawat warga yang terpapar Covid-19. Ketiga ruangan itu adalah Pusat Penanganan Penyakit Infeksi (Infection Center), Ruang Sakura dan Ruang Lavender. Semua ruangan berada di RSUD Kota Kendari.
“Untuk sementara kami pusatkan di RSUD Kendari sambil menunggu pembangunan rumah sakit (RS) baru yang akan dilaksanakan mulai tahun ini,” kata Sulkarnai Kadir, kemarin.
Kendati terpusat di RSUD Kendari, Sulkarnain memastikan tidak akan mengganggu pelayanan kesehatan lainnya. Pasalnya letak ruangan yang berada jauh dari pusat layanan kesehatan pasien non covid-19. “Masyarakat tidak perlu khawatir untuk berobat di RS karena petugas medis sudah membuat batasan atau jalur khusus pasien umum. Sehingga kecil kemungkinan menjadi sumber penularan. Pasien yang berobat juga kita wajibkan mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan, jaga jarak,” ungkapnya.
Terpisah, Direktur RSUD Kendari dr.Sukirman mengaku tengah bersiap menampung pasien Covid-19 jika terjadi lonjakkan kasus. Pihaknya, telah menyiapkan tiga ruang khusus dengan kapasitas masing-masing 100 bed yang dilengkapi dengan petalatan penanganan pasien Covid-19.
“Memang terjadi peningkatan (pasien Covid-19), tapi untuk perawatannya tersebar di seluruh RS swasta dan negeri di Kendari. Saat ini, kita merawat sekira 60 pasien Covid-19. Jika ada tambahan tentu kita bersiap karena ada tiga ruangan dengan kapasitas masing-masing 100 bed,” kata Sukirman.
Meski begitu, Sukirman mengimbau masyarakat yang merasakan kondisi tubuhnya kurang fit untuk beristirahat di rumah. Kecuali merasakan gejala berat Covid-19 seperti sesak napas untuk segera menghubungi tenaga medis untuk dilakukan isolasi (karantina kesehatan) di RS
“Kami siap melayani warga yang membutuhkan bantuan. Tapi jangan panik. Selain itu, baik warga yang terkonformasi positif maupun tidak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan, jaga jarak. Karena hanya cara itu yang paling efektif untuk mencegah penularan Covid-19,” kata dr.Sukirman. (c/ags)
Penangan Pasien Covid
-Infection Center, Ruang Sakura dan Lavender
-Tiap Ruangan Miliki 100 Tempat Tidur
-Pasien Jalani Perawatan 60 Orang