Sulkarnain Jaga Ketersedian Oksigen
-Pasokan Bahan Baku Liquid Kembali Normal
Keterbatasan stok oksigen di Kota Kendari kini mulai teratasi. Pasokan bahan baku cair (liquid) oksigen dari Pulau Jawa telah kembali normal. Kini, vendor penyedia oksigen mulai berproduksi. Tidak hanya itu, perusahaan tambang di Konawe yakni PT Virtue Dragon Nickel Industry (VNDI) turut menyuplai ketersediaan oksigen.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan terus mengupayakan ketersediaan oksigen. Sebab oksigen merupakan kebutuhan utama pasien yang menjalani perawata. Makanya, ia memaksimalkan pengadaannya baik melalui melalui vendor maupun pihak lainnya. Ia tak ingin pasien tak bisa tertolong lantaran ketidaktersediaan oksigen.
“Selain diperoleh dari vendor penyedia, stok oksigen di RS diperolehnya dari bantuan PT VDNI. Saya kurang tahu angka pastinya, namun stok oksigen yang tersedia bisa memenuhi permintaan masyarakat. Khususnya pasien Covid-19 yang disertai dengan gejala berat. Yang dipastinya, kebutuhan oksigennya bisa dipenuhi. Ini jadi satu kesyukuran,” kata Sulkarnain Kadir, kemarin.
Ia tak menampik RS sempat mengalami krisis oksigen. Pasalnya, hanya tersedia 40 tabung oksigen. Sementara kebutuhan setiap harinya mencapai 150 tabung. Kondisi itu diperparah karena vendor penyedia oksigen di Kendari berhenti berproduksi karena pasokan bahan baku cair (liquid) oksigen dari Pulau Jawa dihentikan sementara karena kebutuhan yang medesak di Jakarta.
“Kami khawatir jangan sampai ada pasien yang tidak terakomodir. Beruntung kami dapat kabar PT Virtue (VDNI) juga memproduksi bahan baku cair (liquid) oksigen. Sehingga kami bangun koordinasi melalui Kapolda Sultra agar meyakinkan PT VDNI untuk mau membantu pasien Covid-19 di Kendari. Kabar baiknya, pihak perusahaan bersedia membantu. Alhamdulillah, perusahaan bersedia memasok berapapun permintaan oksigen tanpa biaya sepeserpun alias gratis,” kata Sulkarnain Kadir.
Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PKS Sultra ini mengimbau stakholder dan seluruh elemen masyarakat agar tak ragu berkolaborasi membantu warga yang terpapar wabah yang menyerang sistem pernapasan itu. Sebab cara itu dapat mempercepat penanganannya.
“Sekecil apapun bantuan yang diberikan tentu sangat bermanfaat bagi pemerintah. Saya mengajak kepada seluruh pihak mari kita gotong royong, bekerjasama untuk memerangi pandemi ini. Agar kita bisa segera terbebas dan bisa hidup normal seperti biasanya,” kata Sulkarnain Kadir. (b/ags)
Ketersediaan Oksigen
-Stok di RSUD Kendari Masih Mencukupi
-Kebutuhan Perhari 150 Tabung
-Suplai dari Vendor Penyedia dan Bantuan PT VDNI