KENDARINEWS.COM–Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) terus berupaya memperkuat ketahanan pangan daerah sekaligus menekan laju inflasi di sektor hortikultura. Melalui Dinas Pertanian, Bidang Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Hortikultura, ribuan bibit cabai resmi disalurkan kepada 15 Kelompok Tani (Poktan) di Kecamatan Wawonii Barat, Rabu (3/9/2025).
Penyaluran bibit cabai tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Hortikultura, Iksal, bersama Ketua TP-PKK Konkep, Ucha Nidhya Ramadhani Rifqi, Wakil Ketua TP-PKK, Juliatin Farid, serta sejumlah anggota TP-PKK lainnya.
Kepala Bidang Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Hortikultura, Iksal, mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Pekarangan Pangan Bergizi untuk Keluarga, yang digagas sebagai langkah nyata menjaga stabilitas harga cabai di Kabupaten Konkep sekaligus mendukung ketersediaan pangan bergizi di tingkat rumah tangga.
“Hari ini kita akan bagikan ribuan bibit cabai yang disebar di Desa Bukit Permai, Desa Lamoluo, dan Desa Wawobili. Setiap desa memiliki lima kelompok tani, jadi total keseluruhan ada 15 kelompok. Masing-masing kelompok akan mendapatkan 450 pohon bibit cabai,” jelasnya.
Menurutnya, dengan adanya penyaluran bibit cabai ini, masyarakat diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga dapat menekan pengeluaran rumah tangga. Dengan begitu, secara tidak langsung pendapatan keluarga akan meningkat.
“Artinya, kebutuhan-kebutuhan horti sayuran bisa terpenuhi melalui bantuan ini. Saat ini baru cabai yang dibagikan, tapi ke depan kita upayakan semua komoditas hortikultura bisa tersedia. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan domestik sekaligus memperkuat sektor pertanian di Konkep,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penyaluran bantuan bibit cabai tidak hanya terfokus di Kecamatan Wawonii Barat, melainkan akan dilakukan secara bertahap di seluruh desa se-Kabupaten Konawe Kepulauan agar pembagiannya adil dan merata.
“Melalui langkah ini, pemerintah berharap program Pekarangan Pangan Bergizi dapat menjadi gerakan bersama yang bukan hanya menjaga stabilitas harga cabai, tetapi juga menumbuhkan budaya menanam di kalangan masyarakat,” pungkasnya. (jib)
