CV Efektif di Tengah Persaingan Ketat: Begini Cara Menulis yang Dilirik HRD

KENDARINEWS.COM–Dengan penurunan angka pengangguran menjadi sekitar 7,2 juta orang di awal 2024, persaingan di pasar kerja Indonesia semakin sengit. Di tengah persaingan tersebut, memiliki CV yang tertata rapi dan tepat sasaran adalah salah satu strategi penting agar lamaranmu tidak terlewat.

Berikut adalah strategi empiris dalam membuat CV yang tak hanya efektif, tapi juga mudah terbaca dan menarik perhatian perekrut, seperti dilansir dari prudential.co.id:

1. Gunakan Format Ringkas, Padat, dan Jelas (1–2 Halaman)

CV yang efektif sebaiknya cukup ringkas—cukup one page bagi fresh graduate, maksimal dua halaman untuk profesional berpengalaman. Gunakan bullet points, hindari pengulangan, dan fokus pada informasi paling relevan.

2. Lengkapi Ringkasan Profesional & Kontak yang Mudah Dihubungi

Taruh informasi kontak (nomor telepon aktif, email profesional) di header yang mudah terlihat. Tambahkan ringkasan profil atau objective statement singkat (2–4 kalimat), yang mencerminkan keahlian dan ambisimu secara relevan.

3. Sorot Pengalaman & Pencapaian yang Terukur

Tuliskan pengalaman kerja secara kronologis terbalik, sertakan nama perusahaan, jabatan, periode kerja, dan hasil konkret (contoh: “meningkatkan traffic website sebesar 30% dalam 6 bulan”). Jika kamu memiliki gap karier atau berpindah bidang, jelaskan singkat dengan cara yang positif.

4. Tambahkan Hard & Soft Skills yang Relevan

Buat kategori keterampilan teknis (hard skills) dan interpersonal (soft skills) yang disesuaikan dengan job description posisi yang dituju. Ini akan membantu sistem ATS (Applicant Tracking System) dan perekrut mengidentifikasi kecocokanmu dengan posisi tersebut .

5. Desain Bersih dan ATS-Friendly

Gunakan font standar seperti Arial atau Calibri, ukuran 10–12 pt, margin cukup, serta jangan gunakan tabel atau layout rumit. Simpan dokumen dalam format PDF atau .docx sesuai permintaan perusahaan.

6. Sesuaikan dengan Setiap Lamaran (Tailored CV)

Baca job description dengan saksama dan sisipkan kata kunci yang relevan dalam CV-mu. CV yang disesuaikan dengan posisi yang dilamar memiliki peluang 40% lebih tinggi untuk dipanggil wawancara.

7. Lampirkan Portofolio & Informasi Tambahan yang Bernilai

Jika kamu memiliki karya seperti desain grafis, artikel, atau proyek lainnya, lampirkan portofolio atau tautan online (Behance, GitHub, LinkedIn). Tambahkan pula sertifikasi, pelatihan, atau kegiatan profesional relevan yang bisa mendukung profilmu

Ringkasan Tabel: