Dirut RSUD Kota Kendari Duga Pelaku Pencurian Obat Bius di Dua RS adalah Orang yang Sama

KENDARINEWS.COM—Direktur Utama RSUD Kota Kendari, dr Sukirman, menduga pelaku pencurian ribuan obat bius jenis Fentanyl, yang mengandung narkotika, di dua rumah sakit berbeda adalah orang yang sama.

Obat bius tersebut diketahui hilang sebanyak 1.460 botol di RSUD Bahteramas dan 440 ampul di RSUD Kota Kendari.

Dalam keterangannya, Sukirman menyebut bahwa pelaku pencurian di RSUD Kota Kendari dan RSUD Bahteramas memiliki kesamaan ciri, meskipun ia tidak menjelaskan secara gamblang detail pelaku.

“Pihak RSUD Kota Kendari memastikan pelakunya satu orang dan bukan orang dalam, karena dari ciri-ciri yang terlihat, saya sebagai Dirut tidak mengenalnya,” ujar Sukirman.

Keyakinan tersebut diperkuat dengan bukti rekaman CCTV dari kedua rumah sakit. Setelah dilakukan pencocokan, ditemukan bahwa ciri-ciri pelaku dalam rekaman CCTV di kedua lokasi serupa. Selain itu, terdapat barang milik pelaku yang tertinggal di RSUD Bahteramas dan digunakan juga saat beraksi di RSUD Kota Kendari.

“Namun maaf, barang itu tidak bisa saya beberkan karena kasus ini sudah kami laporkan ke Polresta Kendari. Biarlah pihak kepolisian yang mengungkapnya,” tambahnya.

Sukirman juga mengungkapkan bahwa kejadian ini merupakan kali pertama terjadi di RSUD Kota Kendari. Ia mengakui adanya unsur kelalaian bersama dalam insiden ini, meskipun sebelumnya menyebut bahwa kelalaian lebih banyak berasal dari pihak keamanan rumah sakit.

Menutup pernyataannya, Sukirman berharap polisi segera mengungkap dan menangkap pelaku dalam waktu dekat. Ia juga memastikan bahwa pihaknya akan segera mengadakan kembali obat bius yang hilang karena merupakan kebutuhan penting dalam pelayanan medis di RSUD Kota Kendari.

“Obat bius yang hilang ini tentu menjadi kebutuhan medis sehingga kami akan segera mengadakannya kembali sesuai kebutuhan RSUD,” pungkasnya.(abd)