Niat Mandi Sunnah di Bulan Ramadan Lengkap dengan Arab, Latin, dan Artinya

KENDARINEWS.COM—Membersihkan diri dengan mandi pada malam bulan Ramadha sunnah dilakukan. Bukan pada malam pertama saja, setiap malam sepanjang bulan puasa juga sunnah hukumnya mandi sunnah untuk tujuan membersihkan diri dari kotoran dan hadast dengan cara mandi.

Sunnahnya mandi pada setiap malam bulan Ramadhan didasarkan pada kitab Hasyiyah al-Bajuri karya Syekh Ibrahim al-Bajuri, sebagaimana dilansir dari NU Online. Dalam kita tersebut, dinyatakan bahwa mandi setiap malam di bulan Ramadhan hukumnya sunnah.

Berikut kutipannya:

و بقية الأغسال المسنونة مذكورة في المطولات منها الغسل لدخول المدينة الشريفة…ولكل ليلة من رمضان و قيده الأذرعي بمن يحضر الجماعة والمعتمد عدم التقييد بذالك

Artinya: Dan sisa mandi-mandi yang disunnahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya. Di antaranya adalah membersihkan badan karena hendak memasuki kota Madinah, dan setiap malam di bulan Ramadhan. Imam al-Adzra’i hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjamaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu.

Imam al-Adzra’i menyatakan bahwa yang Sunnah mandi pada malam bulan Ramadhan hanya pada malam Jumat karena pada siang harinya akan melaksanakan sholat Jumat.  

Akan tetapi berdasarkan pendapat yang lebih kuat, kesunnahan mandi pada malam bulan Ramadhan berlaku setiap malam, bukan hanya pada malam Jumat saja.

Pada saat mandi, sebaiknya dilengkapi dengan berwudhu. Dengan melakukan wudhu, anggota tubuh kita akan suci dari hadast. Bahkan, banyak ulama dan orang sholeh yang selalu memperbaharui wudhu setiap kali wudhu-nya batal. 

Berikut Lafadz Niat Mandi Malam Ramadhan:

نَوَيْتُ أَدَاءَ اْلغُسْلِ اْلمَسْنُوْنِ لِيْ فِيْ هَذِهِ اللَّيْلَةِ مِنْ رَمَضَانَ لله تَعَالَى

Latin: Nawaitu adâ’al ghuslil masnûni lî fî hadzihil lailatil min romadh lillâhi ta’âlâ. 

Artinya: Aku berniat menjalankan mandi yang disunnahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadhan karena Allah Ta’ala. (Jpg)