DPRD Konawe Utara Geram, Direktur RSUD “Mangkir” Saat Sidak

KENDARINEWS.COM- – Kinerja Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe Utara (Konut) menjadi sorotan tajam Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat. Ketidakhadiran Direktur RSUD saat inspeksi mendadak (sidak) semakin memperburuk citra pelayanan rumah sakit di mata wakil rakyat.

Komisi III DPRD Konut, dipimpin oleh Samir, mengungkapkan kekecewaannya saat melakukan sidak mendadak di RSUD Konut pada Senin (13/10). Mereka mendapati kursi Direktur RSUD kosong tanpa keterangan yang jelas.

“Kita datang untuk memastikan pelayanan berjalan baik, tapi Kepala RSUD justru tidak ada di tempat. Informasi yang kami dapat, yang bersangkutan memang jarang hadir. Ini catatan serius bagi kami,” tegas Samir, Ketua Komisi III DPRD Konut, dengan nada kesal.

Politisi senior Partai Hanura itu menjelaskan, sidak ini bertujuan untuk mengevaluasi langsung kualitas pelayanan kesehatan yang diterima masyarakat, bukan hanya mengandalkan laporan dari pihak luar.

“Kami ingin melihat langsung bagaimana pelayanan, bagaimana dokter-dokter melayani masyarakat. Apalagi pemerintah daerah sudah menggratiskan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Konut,” ungkap Samir, yang sudah empat periode menjadi wakil rakyat.

Samir menambahkan, anggaran kesehatan telah dialokasikan oleh pemerintah daerah. Namun, tantangan saat ini adalah memastikan tenaga kesehatan memberikan pelayanan yang cepat dan maksimal kepada masyarakat.

“Anggaran sudah siap, sekarang bagaimana petugas kesehatan kita bekerja dengan baik, terutama dalam hal kecepatan pelayanan. Jangan sampai masyarakat menunggu terlalu lama,” imbuhnya.

Temuan dalam sidak ini akan menjadi bahan evaluasi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang akan segera digelar bersama pihak rumah sakit.

“Kita akan panggil Direktur Rumah Sakit untuk RDP. Banyak hal yang perlu dievaluasi, terutama terkait pelayanan dan kedisiplinan. Ada beberapa temuan yang perlu kita tindak lanjuti,” pungkas Samir. (c/min)

Keterangan Foto: Ketua Komisi III DPRD Konut, Samir, bersama anggota komisi saat melakukan sidak di RSUD Konut, Senin (13/10). Ketidakhadiran Direktur RSUD saat sidak menjadi sorotan utama.