KENDARINEWS.COM — Menjaga kebersihan dan kesehatan gigi bukan hanya soal menyikat gigi dua kali sehari. Kesehatan gigi dan mulut adalah cerminan dari gaya hidup seseorang, dan bisa memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sayangnya, masih banyak orang yang menyepelekan rutinitas penting ini.
Bau mulut, gigi berlubang, gusi berdarah hingga risiko penyakit kronis seperti kanker mulut bisa terjadi jika perawatan gigi dan mulut diabaikan. Maka dari itu, para ahli kesehatan gigi menyarankan untuk mulai menerapkan kebiasaan menyeluruh dalam menjaga kebersihan area mulut.
Berikut adalah delapan langkah sederhana namun penting yang bisa Anda lakukan mulai hari ini yang dilansir dari alodokter.
1. Gunakan Sikat Gigi yang Tepat dan Teknik yang Benar
Pemilihan sikat gigi memegang peran penting dalam merawat gigi. Gunakan sikat gigi berbulu halus dengan ujung membulat agar tidak melukai gusi. Gantilah setiap 3 bulan atau setelah bulu tampak rusak.
Saat menyikat, lakukan gerakan memutar, hindari menekan terlalu kuat, dan luangkan waktu minimal 2 menit untuk menyikat seluruh permukaan gigi dan lidah.
2. Flossing: Bersihkan Sela Gigi yang Tidak Terjangkau Sikat
Flossing atau membersihkan sela gigi dengan benang khusus sebaiknya dilakukan sekali sehari. Kotoran di sela gigi yang tertinggal dapat menjadi sarang bakteri dan penyebab plak. Cara penggunaannya cukup mudah, hanya membutuhkan benang gigi dan ketelatenan.
3. Kurangi Makanan dan Minuman Manis
Terlalu banyak gula meningkatkan risiko gigi berlubang. Minuman bersoda, permen, kue, dan makanan ringan manis mempercepat pertumbuhan bakteri jahat di mulut. Jika sulit menghindari, minimal bilas mulut atau sikat gigi setelah konsumsi.
4. Berhenti Merokok Sebelum Terlambat
Rokok bukan hanya penyebab gigi kuning. Kandungan tar dan nikotin merusak email gigi, membuat gigi rapuh, dan meningkatkan risiko penyakit serius seperti kanker mulut. Hentikan sekarang untuk hasil jangka panjang yang signifikan.
5. Gunakan Obat Kumur Antiseptik
Obat kumur bukan hanya pelengkap. Fungsinya sangat penting untuk menjangkau area yang tidak bisa dibersihkan dengan sikat atau benang. Gunakan setelah menyikat gigi, terutama malam hari, untuk melindungi dari bau mulut, radang gusi, dan plak.
6. Coba Oil Pulling dengan Minyak Kelapa
Oil pulling adalah metode kuno yang kini kembali populer. Caranya, kumur dengan satu sendok makan minyak kelapa selama 15–20 menit, lalu buang dan lanjutkan menyikat gigi. Praktik ini dipercaya efektif melawan bakteri penyebab plak dan bau mulut.
7. Batasi Konsumsi Alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan membuat mulut kering, mempercepat kerusakan gigi, dan memperbanyak pertumbuhan bakteri jahat. Jika Anda mengonsumsi alkohol, pastikan menjaga kebersihan mulut secara ekstra.
8. Konsultasi Rutin ke Dokter Gigi
Pemeriksaan ke dokter gigi minimal setiap 6 bulan membantu mendeteksi dan menangani masalah sejak dini. Bahkan jika tidak merasakan sakit, periksa rutin bisa mencegah gigi berlubang, infeksi gusi, hingga gigi goyang.
Kesehatan Mulut Itu Cerminan Gaya Hidup
Bukan sekadar estetik, mulut yang sehat juga melindungi Anda dari penyakit sistemik. Bakteri dari mulut bisa menyebar ke organ lain jika tidak ditangani. Oleh karena itu, pastikan Anda juga memperhatikan asupan bergizi, banyak minum air putih, dan tidak menunda periksa ke dokter gigi bila muncul keluhan.(*)
