KENDARINEWS.COM — Susah buang air besar atau sembelit bukan sekadar rasa tidak nyaman di perut. Bila dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini dapat mengganggu kualitas hidup, aktivitas harian, hingga memicu masalah kesehatan serius pada saluran cerna.
Sembelit terjadi ketika frekuensi buang air besar (BAB) menjadi lebih jarang dari biasanya atau feses terlalu keras sehingga sulit dikeluarkan. Penyebabnya bisa beragam, mulai dari kurang asupan serat, dehidrasi, gaya hidup sedentari, hingga kebiasaan menahan BAB.
Kabar baiknya, sembelit bisa diatasi dengan cara-cara alami yang mudah dilakukan di rumah. Berikut ini beberapa solusi yang dapat Anda terapkan untuk kembali melancarkan pencernaan tanpa harus buru-buru mengandalkan obat pencahar:
1. Tingkatkan Asupan Serat Harian
Makanan tinggi serat membantu membentuk tinja yang lebih lunak dan mudah dikeluarkan. Konsumsilah lebih banyak buah-buahan segar, sayuran hijau, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan. Hindari makanan yang menghasilkan gas berlebih seperti kol, lobak, susu, atau soda agar perut tidak makin terasa penuh.
2. Perbanyak Minum Air Putih
Dehidrasi adalah salah satu penyebab utama sembelit. Minumlah minimal 8 gelas air putih per hari untuk menjaga feses tetap lembek dan mudah dikeluarkan. Warna urine yang jernih adalah indikator tubuh sudah cukup cairan.
3. Aktif Bergerak dan Rutin Berolahraga
Gaya hidup pasif memperlambat kerja usus. Mulailah dengan aktivitas ringan seperti jalan kaki 15–30 menit per hari. Gerakan otot perut dan usus selama olahraga bisa membantu mempercepat pergerakan tinja di saluran pencernaan.
4. Jangan Menahan Keinginan BAB
Menahan buang air besar akan membuat feses mengeras dan makin sulit dikeluarkan. Segera ke toilet saat merasa ingin BAB, dan luangkan waktu yang cukup untuk mengosongkan usus secara tuntas.
5. Manfaatkan Garam Epsom
Garam Epsom mengandung magnesium sulfat yang dapat menarik air ke dalam usus dan membantu melunakkan tinja. Larutkan 3–5 sendok teh ke dalam segelas air hangat dan minum secara berkala. Garam ini juga bisa ditambahkan ke air mandi sebagai metode relaksasi yang membantu pencernaan.
6. Gunakan Minyak Zaitun Secara Terbatas
Minyak zaitun memiliki efek pelumas alami pada saluran cerna. Anda bisa mencampurkannya dengan air jeruk atau salad. Namun, hindari penggunaan jangka panjang karena bisa mengganggu keseimbangan sistem pencernaan.
7. Minuman Berserat & Kafein Secara Bijak
Minuman berserat yang mengandung psyllium husk, daun senna, rhei radix, adas, dan akar manis terbukti efektif mengatasi sembelit secara lembut. Sementara kafein dari kopi atau teh bisa membantu merangsang kontraksi usus, tapi harus dibatasi hanya 1 gelas per hari untuk mencegah dehidrasi.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika sembelit berlangsung lebih dari beberapa hari atau disertai dengan nyeri perut hebat, darah saat BAB, atau penurunan berat badan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.(*)
